Laporan Tahunan ACS 2025: Peningkatan Tingkat Insiden Kanker di Populasi Tertentu

Laporan ACS 2025 menunjukkan peningkatan kejadian kanker, terutama pada wanita dan dewasa muda. Meskipun kematian akibat kanker menurun, disparitas kematian tetap ada, khususnya di antara ras yang berbeda. Penekanan pada penyaringan sembrono dan investasi dalam perawatan kanker juga terdengar dalam laporan ini.

Laporan Tahunan American Cancer Society (ACS) untuk 2025 menunjukkan peningkatan angka kejadian kanker, terutama pada wanita dan dewasa muda, yang mengindikasikan pergeseran beban penyakit. Meskipun tingkat kematian kanker menurun 34% antara 1991 dan 2022, diperkirakan ada 2.041.910 diagnosis baru dan 618.120 kematian akibat kanker di AS pada tahun 2025.

Laporan tersebut juga mengungkap bahwa kanker prostat mengalami peningkatan terbesar, dengan laju 3% per tahun sejak 2014 hingga 2021. Selain itu, angka diagnosis kanker kolorektal dan kanker serviks pada wanita berusia 30 hingga 44 tahun juga meningkat. Meski angka kejadian kanker secara umum menurun pada pria, tingkat kejadian kanker pada wanita semakin mendekati pria, menunjukkan pergeseran yang signifikan.

Tingkat kematian kanker beragam di antara ras dan etnis, di mana orang kulit hitam dua kali lebih mungkin meninggal karena kanker prostat dan lima puluh persen lebih mungkin meninggal karena kanker serviks dibandingkan orang kulit putih. Orang asli Amerika juga menunjukkan tingkat kematian kanker tertinggi di berbagai jenis kanker.

Karena angka kematian kanker masih meningkat untuk beberapa jenis kanker seperti kanker mulut, pankreas, dan rahim, laporan ini menyoroti pentingnya investasi dalam pemrograman perawatan kanker dan penyaringan yang setara, terutama untuk pasien dan penyintas yang kurang terlayani. ACS menekankan perlunya kolaborasi antara penyedia layanan kesehatan, pembuat kebijakan, dan komunitas untuk meningkatkan kesadaran dan akses ke layanan penyaringan.

Laporan tahunan dari American Cancer Society memberikan wawasan penting mengenai tren dan pola dalam kejadian dan kematian kanker di Amerika Serikat. Memahami statistik ini membantu dalam merumuskan kebijakan kesehatan dan program pencegahan yang lebih efektif, terutama bagi kelompok yang kurang terlayani. Angka-angka dalam laporan menunjukkan pergeseran dalam tren, menunjukkan kebutuhan mendesak untuk revisi dalam pencegahan dan pengobatan kanker bagi populasi tertentu.

Laporan ACS untuk 2025 mengindikasikan peningkatan prevalensi beberapa jenis kanker, terutama di kalangan wanita dan pemuda. Meskipun kematian akibat kanker menurun secara keseluruhan, disparitas besar tetap ada berdasarkan ras dan jenis kelamin. Penekanan pada pentingnya penyaringan yang setara dan investasi dalam perawatan kanker dapat menyelamatkan lebih banyak nyawa. Ketidaksetaraan dalam perawatan kanker perlu ditangani secara menyeluruh oleh semua pihak.

Sumber Asli: www.onclive.com

About Chloe Kim

Chloe Kim is an innovative journalist known for her work at the intersection of culture and politics. She has a vibrant career spanning over 8 years that includes stints in major newsrooms as well as independent media. Chloe's background in cultural studies informs her approach to reporting, as she amplifies stories that highlight diverse perspectives and experiences. Her distinctive voice and thought-provoking articles have earned her a loyal following.

View all posts by Chloe Kim →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *