Ponsegromab meningkatkan berat badan dan aktivitas fisik pasien kanker dengan cachexia. Uji klinis fase 2 menunjukkan hasil signifikan, termasuk peningkatan berat badan hingga 2.81 kg dan perbaikan pada skala gejala. Akibatnya, ponsegromab dianggap sebagai kandidat potensial dalam pengobatan cachexia kanker.
Ponsegromab (PF-06946860), inhibitor GDF-15, terbukti meningkatkan berat badan dan aktivitas fisik pada pasien kanker dengan gejala cachexia. Hasil uji klinis fase 2 menunjukkan bahwa pasien yang menerima ponsegromab mengalami peningkatan berat badan secara signifikan dibandingkan dengan plasebo dalam waktu 12 minggu, dengan perbedaan antara kelompok ponsegromab dan plasebo mencapai 2.81 kg untuk dosis tertinggi 400 mg (P < 0.05). Selain itu, lebih banyak pasien dalam kelompok 200 mg melaporkan tidak kehilangan nafsu makan dibandingkan dengan kelompok lain.
Pengukuran pada skala FAACT-ACS menunjukkan peningkatan gejala cachexia, dengan dua dosis ponsegromab yang memberikan perbaikan signifikan dibandingkan plasebo. Penurunan gejala cachexia serta peningkatan massa otot dan nafsu makan menjadi kunci hasil penelitian ini. Sebanyak 187 pasien berpartisipasi, dengan mayoritas mengalami kanker stadium IV dan telah menerima terapi sebelumnya.
Penelitian ini memiliki fokus pada pasien dengan kadar GDF-15 serum tinggi (≥1500 pg/mL) dan lama pengobatan 12 minggu. Adverse events (AEs) diamati pada 70% kelompok ponsegromab dan 80% kelompok plasebo, menunjukkan bahwa pengobatan relatif aman. Tidak ada kejadian tingkat 3 pada kelompok plasebo, sedangkan tiga pasien dari kelompok ponsegromab mengalami kejadian serupa.
Cachexia kanker adalah kondisi yang ditandai dengan kehilangan berat badan yang signifikan dan penurunan massa otot. Kadar GDF-15 (growth differentiation factor 15) tinggi menjadi salah satu penyebab cachexia dalam pasien kanker. Ponsegromab sebagai inhibitor GDF-15 berpotensi mengurangi gejala ini dan membantu pasien mendapatkan kembali berat badan serta meningkatkan aktivitas fisik mereka. Penelitian ini berfokus pada efektivitas dan keamanan ponsegromab dalam mengobati gejala cachexia di pasien kanker.
Ponsegromab menunjukkan hasil yang menjanjikan dalam meningkatkan berat badan dan mengurangi gejala cachexia pada pasien kanker. Penemuan ini mendukung hipotesis bahwa GDF-15 berperan sebagai penyebab utama gejala ini dan mengukuhkan posisi ponsegromab sebagai target terapeutik untuk pengobatan cachexia. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengonfirmasi manfaat jangka panjang dan keamanan pengobatan ini.
Sumber Asli: www.oncnursingnews.com
