Prospek Pasar Kanker Lambung Global: Pertumbuhan Drastis Hingga 2034

Pasar kanker lambung diperkirakan mencapai USD 18,43 miliar pada 2034, tumbuh dari USD 3,01 miliar pada 2023, dengan CAGR 17,92% dari 2024-2034. Pertumbuhan didorong oleh peningkatan kejadian kanker, kemajuan teknologi, dan pengobatan baru. Wilayah Amerika Utara diperkirakan menyumbang pendapatan tertinggi, sementara Asia Pasifik menunjukkan pertumbuhan tercepat. Adenokarsinoma merupakan jenis yang paling umum, diikuti dengan GIST, dan segmen endoskopi mendominasi metode diagnosa.

Pasar kanker lambung global diperkirakan mencapai USD 18,43 miliar pada 2034, dengan CAGR sebesar 17,92% dari 2024-2034, meningkat dari USD 3,01 miliar pada 2023. Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan angka kejadian kanker lambung, kemajuan dalam teknologi diagnostik, terapi baru, serta pendekatan pengobatan yang dipersonalisasi. Selain itu, kemajuan dalam prosedur bedah dan teknik minimal invasif juga berkontribusi terhadap ekspansi pasar ini.

Kanker lambung adalah salah satu jenis kanker yang umum di dunia, dipengaruhi oleh faktor seperti penuaan, pilihan diet, serta infeksi Helicobacter pylori. Permintaan yang meningkat untuk alat diagnostik dan terapi selaras dengan kenaikan kasus yang terdiagnosis, seperti hasil riset RAINBOW dari Roche yang menunjukkan efektivitas gabungan ramucirumab dan kemoterapi untuk kanker GEJ.

Wilayah Amerika Utara diperkirakan menyumbang pendapatan tertinggi berkat belanja kesehatan yang tinggi, infrastruktur kesehatan yang maju, dan adopsi pengobatan baru. Sementara itu, Asia Pasifik diprediksi tumbuh paling cepat karena meningkatnya angka kejadian, infrastruktur kesehatan yang berkembang, serta kesadaran tentang deteksi dini, dengan laporan terbaru dari Amgen mengenai trastuzumab biosimilar.

Dalam segmen jenis kanker, adenokarsinoma menjadi yang paling mendominasi, mengharuskan peningkatan alat tes dan terapi yang ditargetkan. Studi KEYNOTE-811 menambah pengetahuan tentang kombinasi pembrolizumab dengan kemoterapi untuk adenokarsinoma GEJ. Di sisi lain, tumor gastrointestinal (GIST) juga meningkat pesat berkat kemajuan dalam terapi yang ditargetkan.

Segmentasi berdasarkan diagnosis menunjukkan bahwa endoskopi menghasilkan pendapatan tertinggi, didukung teknologi yang memudahkan deteksi dini. Imüges dapat tumbuh cepat karena peningkatan permintaan akan teknik diagnostik non-invasif. Untuk pengobatan, pembedahan adalah pilihan utama, sementara terapi yang ditargetkan dan imunoterapi berkembang pesat untuk peningkatan pilihan perawatan.

Dalam hal cara pemberian, parenteral memimpin pendapatan berkat permintaan tinggi akan jalur intravena dan subkutan. Sementara itu, segmentasi pengguna akhir menunjukkan rumah sakit sebagai penyumbang utama pendapatan, sedangkan layanan homecare memperlihatkan perkembangan cepat. Penemuan terbaru dari Novartis menegaskan efektivitas trastuzumab biosimilar dalam pengobatan kanker GEJ.

Pasar kanker lambung mencerminkan tantangan yang kompleks dalam diagnosa dan pengobatan, di mana permintaan dan teknologi terus berkembang. Faktor-faktor sosial seperti penuaan, kebiasaan diet, dan prevalensi infeksi berperan penting dalam dinamika pasar ini. Kanker lambung, terutama adenokarsinoma, menunjukkan tren peningkatan di berbagai belahan dunia, yang mendorong inovasi dalam terapi dan alat diagnostik. Selama satu dekade terakhir, penelitian dan pengembangan obat terus ditingkatkan, dengan hasil yang menjanjikan dari uji klinis baru. Regulasi dan dukungan pemerintah berperan penting dalam mempercepat pengaktifan terapi baru dan investasi teknologi. Melihat laporan studi, ada potensi yang jelas untuk pertumbuhan di pasar ini, terutama di wilayah yang sebelumnya kurang terlayani.

Pasar kanker lambung global menunjukkan prospek yang sangat menjanjikan, dengan pertumbuhan yang didorong oleh peningkatan angka kejadian dan kemajuan teknologi. Dengan total nilai yang diperkirakan mencapai lebih dari USD 18 miliar pada tahun 2034, perkembangan terapi baru, bersama dengan adopsi pendekatan pengobatan yang lebih efektif, adalah kunci untuk mengatasi tantangan kanker lambung. Pentingnya dukungan pemerintah dan inovasi dalam sektor kesehatan akan menjadi faktor penentu dalam pertumbuhan berkelanjutan pasar ini.

Sumber Asli: www.globenewswire.com

About Samuel Miller

Samuel Miller is a veteran journalist with more than 20 years of experience in print and digital media. Having started his career as a news reporter in a small town, he rose to prominence covering national politics and economic developments. Samuel is known for his meticulous research and ability to present complex information in a reader-friendly manner. His dedication to the craft of journalism is matched only by his passion for ensuring accuracy and accountability in reporting.

View all posts by Samuel Miller →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *