Penelitian baru menyoroti beban finansial yang terkait dengan peralatan medis bagi penyintas kanker di AS, menunjukkan bahwa tanggungan biaya tertinggi berasal dari peralatan medis dibandingkan layanan medis lainnya. Penggunaan peralatan medis meningkat signifikan dan menyulitkan akses pasien akibat biaya tinggi dan cakupan asuransi yang terbatas.
Penelitian baru yang diterbitkan oleh Jafri et al di JAMA Network Open mengungkapkan beban finansial yang dihadapi oleh para penyintas kanker sehubungan dengan penggunaan peralatan medis. Fokus penelitian ini adalah pola penggunaan dan biaya berbagai layanan medis, termasuk perawatan rawat inap, rawat jalan, dan terapi fisik, dengan penekanan pada peralatan medis serta biaya yang ditanggung oleh pasien. Hasilnya menunjukkan bahwa peralatan medis, seperti kursi roda dan alat bantu dengar, memiliki beban biaya tanggungan tertinggi dibandingkan layanan medis lainnya.
Mengatasi tantangan ekonomi yang dialami pasien kanker terkait biaya layanan kesehatan adalah penting. Sebelumnya, penelitian lebih banyak berfokus pada biaya obat-obatan yang tinggi, sementara biaya peralatan medis sering kali diabaikan. Studi ini menyoroti peningkatan penggunaan peralatan medis dan dampaknya terhadap beban finansial penyintas kanker di AS, dan pentingnya akses yang lebih baik terhadap peralatan tersebut.
Penelitian ini menekankan perlunya memperbaiki proses cakupan dan otorisasi dari penyedia jasa asuransi serta mengurangi tanggungan biaya untuk meningkatkan akses penyintas kanker terhadap peralatan medis yang diperlukan. Hal ini penting mengingat jumlah penyintas kanker yang terus meningkat dan kebutuhan mereka yang belum terpenuhi. “Penelitian ini menunjukkan kesenjangan kritis dalam akses dan keterjangkauan, yang harus diperbaiki untuk meningkatkan perawatan bagi penyintas kanker.” – Arjun Gupta, MD, MBBS
Sumber Asli: ascopost.com