Studi menunjukkan bahwa status ctDNA memperkirakan kelangsungan hidup bebas penyakit (DFS) pada kanker kolorektal stadium III. Pasien dengan ctDNA positif mendapat manfaat lebih besar dari celecoxib ketimbang yang menerima plasebo. Hasil menunjukkan pentingnya status ctDNA dalam mengambil keputusan pengobatan.
Positivitas ctDNA pada pasien kanker kolorektal stadium III yang telah diangkat terkait dengan penurunan kelangsungan hidup bebas penyakit (DFS). Namun, analisis lebih lanjut menunjukkan bahwa penggunaan celecoxib dapat meningkatkan DFS secara signifikan pada pasien dengan ctDNA positif dibandingkan dengan plasebo. Dalam studi CALGB/SWOG 80702, hasil menunjukkan bahwa pasien ctDNA negatif memiliki DFS yang lebih baik tanpa perbedaan signifikan berdasarkan pengobatan, sedangkan ctDNA positif mendapatkan manfaat nyata dengan celecoxib.
Sekitar satu pertiga pasien kanker kolorektal stadium III mengalami keterlibatan kelenjar getah bening. Meskipun diobati dengan chirurgi optimal dan kemoterapi adjuvan, 20% hingga 70% dari pasien ini mengalami kekambuhan. Analisis ctDNA pasca operasi menawarkan gambaran mengenai keberadaan penyakit mikrometastatik yang dapat membantu dalam pengambilan keputusan pengobatan adjuvan.
Penelitian menunjukkan bahwa status ctDNA pasca operasi dapat menjadi indikator prognostik untuk kelangsungan hidup bebas penyakit pada pasien kanker kolorektal stadium III. Celecoxib menunjukkan manfaat signifikan bagi pasien dengan ctDNA positif, sementara tidak tampak perbedaan pada pasien ctDNA negatif. Penelitian lebih lanjut mengenai analisis ctDNA dan durasi pengobatan masih diperlukan untuk memahami pengaruhnya.
Sumber Asli: www.oncnursingnews.com
