Data baru menunjukkan perlunya mendesak untuk memperluas akses skrining kanker paru-paru di kalangan veteran. Sekitar 1,4 juta veteran memenuhi syarat, terutama di daerah pedesaan. Penelitian merekomendasikan peningkatan program CT mobile dan telehealth untuk mencapai populasi yang kurang terlayani ini.
Data baru menunjukkan perlunya mendesak untuk memperluas akses ke skrining kanker paru-paru bagi veteran. Penelitian sebelumnya telah menilai rendahnya tingkat penggunaan pemindaian CT dosis rendah, tetapi pemahaman mengenai veteran yang memenuhi syarat untuk pemeriksaan ini masih lemah. Survei terhadap lebih dari 750 veteran menunjukkan sekitar 1,4 juta individu memenuhi syarat untuk skrining, dengan tingkat kelayakan hampir tiga kali lipat dibandingkan populasi umum AS.
Penelitian mengindikasikan bahwa peluang perawatan awal dan skrining ulang tahunan lebih rendah di kalangan veteran yang tinggal di daerah pedesaan. Para peneliti dari Administrasi Kesehatan Veteran mendorong perhatian untuk memperluas akses skrining melalui program CT mobile dan telehealth, terutama untuk komunitas pedesaan. Hasil menunjukkan bahwa 27,8% veteran memenuhi kriteria skrining kanker paru-paru berdasarkan pedoman 2013, angka ini meningkat menjadi 41,2% di area pedesaan.
Temuan ini penting untuk membantu pembuat kebijakan merencanakan alokasi sumber daya yang memadai untuk skrining berbasis populasi, evaluasi diagnostik, dan pengobatan bagi individu yang terdiagnosis kanker melalui skrining. Data menunjukkan moderasi kebijakan perlu diadaptasi untuk mengatasi perbedaan geografis dalam penanganan kanker paru-paru di kalangan veteran. Hasil ini mendorong perlunya intervensi segera untuk meningkatkan akses skrining.
Kanker paru-paru merupakan penyebab utama kematian akibat kanker di AS. Meskipun skrining dini dapat meningkatkan prognosis, data menunjukkan tingkat pemanfaatan yang rendah, terutama di kalangan veteran. Penelitian terbaru menyoroti perlunya strategi baru untuk menjangkau veteran, khususnya mereka yang tinggal di pedesaan, yang seringkali kurang mendapatkan akses ke layanan kesehatan yang dibutuhkan.
Hasil penelitian menunjukkan ada kebutuhan mendesak untuk meningkatkan akses ke skrining kanker paru-paru di kalangan veteran, khususnya di daerah pedesaan. Dengan hampir 1,4 juta veteran memenuhi syarat untuk skrining, penting bagi pembuat kebijakan untuk merespons dengan memperkuat program-program yang mendukung akses yang lebih baik seperti CT mobile dan telehealth.
Sumber Asli: radiologybusiness.com