Artikel ini membahas tantangan dan kemajuan dalam pengobatan kanker pankreas. Kanker pankreas merupakan salah satu yang paling agresif, dengan tingkat kelangsungan hidup rendah. Namun, perusahaan seperti Oncolytics, Candel, dan CytomX telah mengembangkan terapi baru yang menjanjikan. Dengan kemajuan dalam diagnosis dan pengobatan, harapan untuk pasien kanker pankreas semakin meningkat.
Kanker pankreas, yang dimulai di pankreas, merupakan salah satu kanker paling agresif dan mematikan. Dengan tingkat kematian yang meningkat, kanker ini diperkirakan akan menjadi penyebab kematian kanker kedua setelah kanker paru-paru pada tahun 2025. Pankreas didiagnosis pada tahap lanjut dalam banyak kasus, dengan jenis kanker yang paling umum, adenokarsinoma duktal pankreas, memiliki tingkat kel存存法五年的存率 sebesar 12%. Pada tahun 2024, sekitar 67.440 kasus baru diperkirakan terjadi, dan 51.980 di antaranya diharapkan meninggal dunia.
Salah satu tantangan utama dalam pengobatan kanker pankreas adalah lokasi pankreas yang terletak jauh di dalam tubuh, membuatnya sulit untuk didiagnosis dan dioperasi. Gejala awal seringkali tidak spesifik dan mirip dengan kondisi kesehatan lain, sehingga diagnosis sering terlambat. Selain itu, tumor pankreas resisten terhadap banyak agen anti-kanker yang tersedia, dan bisa terjebak di dalam jaringan vital lainnya, membatasi pilihan pengobatan.
Meskipun banyak tantangan yang ada, sejumlah perusahaan bioteknologi kini berada di jalur untuk menyediakan terapi baru yang menjanjikan. Oncolytics Biotech mengembangkan pelareorep, sebuah virus onkolitik yang melatih sistem kekebalan tubuh untuk mengenali dan menghancurkan kanker. Pelareorep telah mendapatkan desakan cepat dari FDA untuk pengujian lebih lanjut, dan sedang diuji dalam uji coba GOBLET.
Candel Therapeutics berfokus pada immunoterapi viral dengan kandidat CAN-2409, yang menunjukkan peningkatan signifikan dalam kelangsungan hidup pasien. Dinas Kesehatan AS memberikan desakan cepat kepada CAN-2409, menjanjikan harapan baru bagi pasien dengan kanker pankreas. Sedangkan CytomX Therapeutics bermitra dengan Amgen untuk mengembangkan CX-904, yang merupakan antibodi bispesifik untuk kanker pankreas, menunjukkan tanda-tanda awal efikasi yang menjanjikan dalam uji klinis.
Terlepas dari tantangan, harapan meningkat berkat kemajuan dalam diagnosis dan terapi baru. Dengan ukuran pasar pengobatan kanker pankreas yang diperkirakan tumbuh secara signifikan, inovasi-inovasi terkini memberikan harapan bahwa dalam waktu dekat, akan ada pengobatan efektif yang dapat mengubah hasil bagi pasien kanker pankreas.
Kanker pankreas dikenal sebagai salah satu kanker mematikan dengan prognosis buruk. Pankreas, yang berfungsi dalam pencernaan dan pengaturan gula darah, sering kali terdiagnosis pada tahap lanjut. Meskipun upaya penelitian telah dilakukan, tingkat kelangsungan hidup masih rendah. Oleh karena itu, penemuan terapi baru menjadi sangat penting untuk meningkatkan hasil bagi pasien.
Sejumlah perusahaan bioteknologi sedang mengembangkan terapi inovatif untuk kanker pankreas, termasuk Oncolytics Biotech, Candel Therapeutics, dan CytomX Therapeutics. Meskipun ada banyak tantangan dalam pengobatan kanker pankreas, harapan meningkat berkat kemajuan klinis dan potensi terapi baru. Dengan pertumbuhan pasar yang signifikan, ini bisa menjadi era baru bagi pasien kanker pankreas.
Sumber Asli: www.labiotech.eu
