Penurunan Pengujian Kanker di Kalangan Wanita

Penurunan pengujian kanker di kalangan wanita menjadi sorotan utama dari Indeks Kesehatan Perempuan Global Hologic. Hanya 10% wanita yang diuji untuk kanker dalam setahun terakhir, terutama di atas usia 40. Sementara itu, pengujian untuk tekanan darah tinggi, diabetes, dan IMS juga stagnan, berisiko meningkatkan masalah kesehatan di kalangan wanita.

Indeks Kesehatan Perempuan Global Hologic mengungkap bahwa prevalensi pengujian kanker di kalangan wanita menurun untuk pertama kalinya sejak laporan dimulai. Pada tahun 2023, hanya 10% wanita melaporkan telah diuji untuk kanker dalam 12 bulan sebelumnya, turun dari 12% di tahun-tahun sebelumnya. Penurunan ini lebih terlihat di kalangan wanita berusia di atas 40 tahun, yang merupakan kelompok berisiko lebih tinggi.

Selain penurunan pengujian kanker, indeks juga menunjukkan stagnasi dalam pengujian untuk tekanan darah tinggi, diabetes, dan infeksi menular seksual (IMS). Angka pengujian tekanan darah tinggi tetap stabil di 36%, meskipun ada peningkatan pada wanita di bawah 40 tahun. Namun, wanita di atas 50 tahun menunjukkan penurunan dalam pengujian.

Pengujian diabetes juga tidak menunjukkan kemajuan, dengan 20% wanita melaporkan telah diuji dalam 12 bulan terakhir. Di sisi lain, hanya 10% wanita yang diuji untuk IMS, dan angka ini stagnan sejak 2020. Situasi ini meningkatkan risiko kesehatan bagi hampir 2 miliar wanita yang rentan terhadap komplikasi serius.

Temuan ini menyoroti pentingnya peningkatan kesadaran tentang pentingnya pengujian kesehatan dan akses terhadap layanan kesehatan. Dalam konteks meningkatnya kasus kanker dan penyakit berat lainnya, perhatian harus diberikan pada tindakan pencegahan dan deteksi dini. Strategi global harus dirancang untuk meningkatkan akses layanan kesehatan bagi perempuan, mengurangi kesenjangan dalam kesehatan, dan mendorong pemeriksaan kesehatan secara rutin.

Indeks Kesehatan Perempuan Global Hologic adalah survei yang dilakukan untuk mengumpulkan data terkait kesehatan wanita di seluruh dunia. Survei ini bertujuan untuk memahami kondisi kesehatan wanita dan membantu merancang intervensi kesehatan yang tepat. Dengan meningkatnya kasus kanker, terutama pada wanita berusia lebih dari 40 tahun, hasil survei ini penting untuk menekankan perlunya deteksi dini dan pengujian kesehatan yang lebih baik.

Penurunan pengujian kanker di kalangan perempuan, terutama usia 40 tahun ke atas, menjadi perhatian utama di tengah meningkatnya kasus kesehatan serius lainnya. Data menunjukkan bahwa upaya harus dilakukan untuk meningkatkan kesadaran dan akses pada layanan kesehatan untuk pencegahan dan deteksi dini. Kesehatan perempuan perlu menjadi fokus utama dalam perencanaan dan implementasi kebijakan kesehatan global.

Sumber Asli: news.gallup.com

About Samuel Miller

Samuel Miller is a veteran journalist with more than 20 years of experience in print and digital media. Having started his career as a news reporter in a small town, he rose to prominence covering national politics and economic developments. Samuel is known for his meticulous research and ability to present complex information in a reader-friendly manner. His dedication to the craft of journalism is matched only by his passion for ensuring accuracy and accountability in reporting.

View all posts by Samuel Miller →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *