Hari Kanker Sedunia 2025: SGU Mendorong Pencegahan Kanker di India

Pada Hari Kanker Sedunia 2025, Dr. Jeff Vacirca dari SGU menekankan pentingnya deteksi dan pencegahan kanker di India. Rata-rata kematian akibat kanker mencapai lebih dari 118,000 pada 2022. Dengan memperhatikan gaya hidup sehat dan skrining rutin, masyarakat dapat meningkatkan peluang hidup dan mengurangi dampak kanker.

Hari Kanker Sedunia 2025 mencatat tema “United by Unique” yang dicanangkan oleh UICC, menekankan pendekatan yang berfokus pada manusia dalam perawatan kanker. Dokter hematologi/onkologi, Dr. Jeff Vacirca dari St. George’s University (SGU), membagikan informasi tentang risiko kanker, deteksi, dan pencegahan. Kanker adalah penyebab utama kematian di India, dengan lebih dari 118,000 kasus kematian tercatat pada 2022.

Mengetahui risiko kanker penting agar masyarakat tetap waspada. Menurut WHO, faktor risiko utama meliputi penggunaan tembakau, konsumsi alkohol, diet tidak sehat, kurang aktivitas fisik, dan polusi udara. Selain faktor yang dapat dimodifikasi, ada juga faktor yang tidak dapat diubah seperti usia dan genetika yang turut mempengaruhi.

Pentingnya skrining rutin cukup krusial untuk penanganan kanker secara cepat. Melakukan tes skrining seperti mamogram dan kolonoskopi secara berkala dapat mempercepat deteksi. Deteksi dini kanker payudara bisa meningkatkan peluang hidup hingga 99% dalam lima tahun dibandingkan dengan deteksi terlambat yang hanya 27%.

Masyarakat harus mengenali gejala awal kanker yang mungkin muncul, seperti benjolan yang tidak dapat dijelaskan, perubahan kebiasaan usus, dan penurunan berat badan yang tidak diinginkan. Gejala seperti nyeri yang tidak diketahui penyebabnya, kesulitan berkemih, dan perubahan pada payudara juga patut diwaspadai.

Menerapkan gaya hidup sehat dan melakukan vaksinasi dapat membantu mengurangi risiko kanker. Upaya pencegahan meliputi:
– Menjaga berat badan ideal, diet sehat, dan tidak merokok.
– Vaksinasi untuk mencegah HPV dan virus hepatitis B.
– Mengurangi paparan radiasi ultraviolet dengan menggunakan pelindung dari sinar matahari dan menghindari polusi udara.

Dr. Vacirca menekankan perlunya penghabisan perhatian kepada kanker dengan mengatakan, “Pada Hari Kanker Sedunia, kita diingatkan akan dampak besar kanker di India dan dunia. Dengan mengadopsi gaya hidup lebih sehat dan meningkatkan deteksi dini, kita dapat meringankan beban penyakit ini dan mengarah pada masa depan yang lebih sehat bagi rakyat India.”

Peningkatan kesadaran dan edukasi mengenai skrining awal diharapkan bisa mendorong lebih banyak orang untuk melakukan pemeriksaan rutin. SGU mengajak individu dan organisasi di India untuk bersama-sama menyebarluaskan informasi tentang risiko kanker dan pentingnya deteksi dini.

Kanker merupakan masalah kesehatan serious di India, menyebabkan lebih dari 118,000 kematian di negara ini pada tahun 2022. Tema Hari Kanker Sedunia untuk tahun 2025-2027 adalah “United by Unique” dan berfokus pada penanganan kanker yang lebih personal. Dengan meningkatnya kesadaran dan pencegahan kanker, diharapkan masyarakat bisa mengurangi angka kematian akibat penyakit ini.

Pencegahan dan deteksi dini kanker merupakan langkah penting untuk mengurangi risiko dan meningkatkan harapan hidup. Gaya hidup sehat, vaksinasi, serta pemahaman tentang gejala awal dapat membantu masyarakat dalam menghadapi risiko kanker. Melalui kampanye kesadaran kesehatan, SGU berupaya mengedukasi masyarakat agar berpartisipasi lebih aktif dalam pemeriksaan kesehatan.

Sumber Asli: www.apnnews.com

About Malik Johnson

Malik Johnson is a distinguished reporter with a flair for crafting compelling narratives in both print and digital media. With a background in sociology, he has spent over a decade covering issues of social justice and community activism. His work has not only informed but has also inspired grassroots movements across the country. Malik's engaging storytelling style resonates with audiences, making him a sought-after speaker at journalism conferences.

View all posts by Malik Johnson →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *