Sembilan pasien kanker ginjal berisiko tinggi mengikuti uji klinis fase I vaksin kanker yang dipersonalisasi, menargetkan neoantigen. Hasilnya, semua menunjukkan respons imun yang baik, dan tidak ada kekambuhan kanker selama studi.
Dalam uji klinis fase I, sembilan orang dewasa dengan kanker ginjal menerima vaksin kanker yang dipersonalisasi yang menargetkan neoantigen (protein mutan yang diekspresikan oleh sel tumor). Vaksin ini berhasil menghasilkan respons imun pada semua partisipan, dan meskipun semuanya berisiko tinggi mengalami kekambuhan penyakit, tidak ada yang mengalami kembali kanker selama studi berlangsung.
Kanker ginjal, khususnya jenis sel ginjal renalnya, memiliki risiko kekambuhan yang tinggi pada pasien setelah pengobatan. Pengembangan vaksin berdasarkan neoantigen bertujuan untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap sel kanker dan mencegah kekambuhan. Neoantigen adalah protein yang dihasilkan dari mutasi genetik dalam sel tumor, menjadikannya target yang ideal untuk terapi imun.
Penggunaan vaksin kanker yang dipersonalisasi menunjukkan potensi besar dalam menekan kekambuhan kanker ginjal. Studi yang melibatkan sembilan pasien ini berhasil menciptakan respons imun yang kuat tanpa adanya kekambuhan yang tercatat, memberikan harapan untuk terapi kanker di masa depan.
Sumber Asli: www.nature.com