Orang kulit hitam dan Afrika-Amerika memiliki risiko lebih tinggi terkena dan meninggal karena kanker. Mereka lebih cenderung didiagnosis pada stadium lanjut, kenaikan angka kematian, dan tingkat kelangsungan hidup yang lebih rendah. Namun, banyak faktor risiko kanker dapat dicegah dengan tindakan pencegahan yang tepat dan gaya hidup sehat.
Orang kulit hitam dan Afrika-Amerika memiliki tingkat kejadian dan kematian akibat kanker yang lebih tinggi dibandingkan kelompok ras dan etnis lainnya. Mereka menunjukkan tingkat kematian kanker tertinggi, serta tingkat kelangsungan hidup lima tahun yang lebih rendah. Ini termasuk diagnosis kanker payudara, paru-paru, dan kolorektal yang sering terjadi pada stadium lanjut. Beberapa kanker dapat dicegah melalui gaya hidup sehat, termasuk menghindari asap rokok, menjaga berat badan ideal, serta mendapatkan vaksinasi HPV tepat waktu. Sebagian besar pria kulit hitam lebih mungkin merokok dan mengalami obesitas daripada pria kulit putih. Mereka juga lebih sering terpapar asap rokok kedua, namun kurang terlibat dalam konsumsi alkohol berlebihan. Meskipun begitu, mereka lebih patuh terhadap tes skrining kanker seperti kanker kolorektal, payudara, dan serviks.
Risiko Kanker Spesifik:
– Kanker Prostat: Pria kulit hitam berisiko dua kali lipat lebih tinggi menghadapi kematian akibat kanker prostat.
– Kanker Payudara: Wanita kulit putih lebih mungkin untuk didiagnosis, tetapi wanita kulit hitam memiliki tingkat kematian yang lebih tinggi.
– Kanker Paru-paru: Pria kulit hitam mengalami tingkat tertinggi baik dalam kejadian maupun kematian.
– Kanker Serviks: Wanita kulit hitam lebih mungkin meninggal akibat kanker serviks.
Inisiatif CDC:
CDC berfokus mengurangi risiko kanker dan meningkatkan pemeriksaan kesehatan. Program “Face Your Health” mengedukasi wanita kulit hitam agar rutin skrining kanker serviks. Mereka juga mendukung proyek untuk membantu masyarakat kulit hitam berhenti merokok, seperti “Project BAT.”
Sumber Daya Tambahan:
Alat Visualisasi Statistik Kanker AS menyediakan data tentang kanker berdasarkan ras dan etnis, termasuk tingkat kejadian, kematian, serta informasi skrining.
Kanker secara substansial berdampak pada komunitas kulit hitam dan Afrika-Amerika, dengan tingkat kejadian dan kematian yang lebih tinggi. Meskipun banyak faktor risiko dapat dikelola melalui tindakan pencegahan, kesenjangan dalam akses terhadap perawatan kesehatan dan pengobatan dapat memperburuk hasil bagi kelompok ini. CDC aktif dalam mengejar kesetaraan kesehatan dan memberikan sumber daya untuk membantu mengurangi risiko kanker di kalangan populasi tersebut.
Kesadaran dan tindakan pencegahan penting untuk mengurangi risiko kanker di kalangan orang Afrika-Amerika. Menerapkan gaya hidup sehat, menjadwalkan pemeriksaan secara rutin, dan mendapatkan vaksinasi dapat meningkatkan hasil kesehatan. Program-program seperti yang diselenggarakan oleh CDC berperan penting dalam mendidik dan memberdayakan masyarakat untuk mengatasi isu-isu terkait kanker dengan lebih baik.
Sumber Asli: www.cdc.gov