Vaksin Baru Cegah Kekambuhan Kanker Ginjal dan Inovasi Lainnya dalam Kesehatan

Vaksin baru menunjukkan potensi mencegah kekambuhan kanker ginjal, sementara metode skrining urine baru meningkatkan akurasi diagnose kanker prostat. Penggunaan lensa kontak bifokal pada anak dapat mengurangi perkembangan rabun jauh tanpa kehilangan manfaat setelah menghentikan penggunaannya.

Penelitian terbaru melaporkan bahwa vaksin eksperimental dapat mencegah kekambuhan kanker ginjal lanjutan. Dalam uji coba awal, sembilan pasien yang divaksinasi setelah tumor diangkat tetap bebas kanker dalam median waktu hampir empat tahun.
“Risiko kanker kembali sangat tinggi pada pasien ini,” ungkap Dr. Toni Choueiri dari Dana-Farber Cancer Institute. Vaksin ini dirancang untuk melatih sistem imun pasien mengenali sel kanker yang tersisa dengan menggunakan neoantigen yang unik dari tumor.
Bersama Merck, penelitian serupa sedang dilakukan pada 272 pasien untuk mengkonfirmasi efektivitas vaksin ini. Hasil awalnya sangat menjanjikan dan memberikan harapan baru bagi terapi kanker ginjal.

Selain itu, tes urine baru menunjukkan akurasi tinggi untuk skrining kanker prostat. Tes ini menganalisis 18 gen terkait kanker prostat dan dapat mengevaluasi hasil positif tanpa perlu biopsi. Tes ini memungkinkan pasien dengan hasil negatif untuk menghindari MRI atau prosedur invasif lainnya.
“Tes ini mengurangi 34-53% biopsi yang tidak perlu,” kata Dr. Jeffrey Tosoian dari Vanderbilt University.
Akhirnya, penelitian menunjukkan bahwa menggunakan lensa kontak bifokal pada anak dapat mencegah perkembangan rabun jauh. Dalam studi ini, 235 anak menggunakan lensa multifokal dan hasilnya tidak hilang meski mereka tidak mengenakan lensa tersebut setelah dua tahun.
“Manfaat yang didapat tidak hilang setelah penghentian penggunaan lensa ini,” ungkap Dr. Jeffrey Walline dari Ohio State University. Penelitian ini menyoroti pentingnya kontrol miopia pada anak-anak dan potensi pengurangan risiko kerusakan penglihatan di kemudian hari.

Dengan perkembangan terbaru dalam penelitian kanker dan pengobatan mata, harapan untuk pengurangan kekambuhan kanker dan perlindungan terhadap kerusakan penglihatan semakin meningkat.

Kanker ginjal sulit diobati dan seringkali kambuh setelah pengobatan standar. Penemuan vaksin yang menghasilkan imunoterapi agar tubuh dapat membunuh sel kanker yang tersisa sangat menjanjikan. Selain itu, kemajuan dalam teknologi skrining, seperti tes urine untuk kanker prostat, memberikan alternatif yang lebih aman. Sedangkan, penelitian dalam penanganan miopia di anak-anak menunjukkan fokus baru dalam perlindungan penglihatan jangka panjang.

Dalam penemuan terkini, vaksin baru dapat mencegah kekambuhan kanker ginjal pada pasien, sementara alat skrining untuk kanker prostat menangani kelebihan biopsi. Penanganan rabun jauh menggunakan lensa kontak bifokal juga memberikan hasil positif jangka panjang. These advancements reflect a significant stride in cancer treatment and children’s eye care, potentially improving patients’ quality of life.

Sumber Asli: www.hindustantimes.com

About Aisha Tariq

Aisha Tariq is an accomplished journalist with expertise spanning political reporting and feature writing. Her travels across turbulent regions have equipped her with a nuanced perspective on global affairs. Over the past 12 years, Aisha has contributed to various renowned publications, bringing to light the voices of those often marginalized in traditional media. Her eloquent prose and insightful commentaries have garnered her both reader trust and critical acclaim.

View all posts by Aisha Tariq →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *