Kementerian Kesehatan Iran berencana mencegah kanker dengan mempromosikan pola makan sehat, mengurangi konsumsi garam, dan meluncurkan kampanye kesadaran kanker. Nutrisi berperan penting dalam risiko kanker, dan program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang kanker dan mendeteksi lebih awal.
Kementerian Kesehatan Iran merencanakan program untuk mencegah kanker dengan mempromosikan pola makan sehat. Ahli gizi Ahmad Esmaeilzadeh menjelaskan bahwa perubahan pola makan melalui pengembangan budaya makan yang sehat menjadi prioritas.
Nutrisi berperan besar dalam risiko berbagai kanker, termasuk kanker kolorektal dan lambung, serta dapat mempengaruhi kejadian kanker payudara. Pola makan yang buruk, seperti konsumsi makanan tinggi gula, lemak, dan garam, berkontribusi terhadap meningkatnya risiko kanker.
Konsumsi garam di Iran dua kali lipat dari standar global, yang menjadi salah satu penyebab kanker lambung. Untuk mengatasinya, kementerian akan menerapkan kebijakan pengurangan garam di sektor industri makanan dan rumah tangga, termasuk penyerapan roti tinggi serat.
Meningkatkan asupan serat dapat mengurangi kejadian banyak jenis kanker, termasuk kanker kolorektal. Selain itu, kementerian juga sedang menyiapkan pedoman diet berbasis makanan untuk anak-anak dan dewasa, yang merekomendasikan pembatasan konsumsi garam, gula, dan lemak.
Kementerian Kesehatan juga meluncurkan kampanye nasional melawan kanker dari 20 hingga 26 Januari. Tema kampanye adalah ‘Bersama-sama, cegah dan lawan kanker’, dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai kanker dan faktor risikonya.
Kanker merupakan tantangan kesehatan global yang menyebabkan lebih dari 55 ribu kematian per tahun di Iran. Dengan proyeksi bahwa kasus kanker baru akan mencapai 160.000 pada tahun 2026, pentingnya pencegahan dan deteksi dini semakin tertekan.
Kampanye ini bertujuan mempertahankan pemahaman yang lebih baik mengenai kanker, mempromosikan gaya hidup sehat, dan mendorong screening untuk kanker payudara dan kolorektal. Dengan mengubah mitos tentang kanker dan memperkuat koordinasi antar lembaga, diharapkan dapat mengurangi angka kejadian dan kematian akibat kanker di Iran.
Kementerian Kesehatan Iran berfokus pada pencegahan kanker melalui pengenalan pola makan sehat dan kebijakan pengurangan konsumsi garam. Kampanye nasional untuk meningkatkan kesadaran kanker bertujuan untuk mendeteksi dini dan mendorong gaya hidup sehat, dengan harapan menurunkan angka kejadian kanker di masa depan.
Sumber Asli: www.tehrantimes.com
