Penelitian oleh Mass General Brigham menemukan bahwa konsumsi yogurt mungkin melindungi dari kanker kolon proksimal pada orang muda. Para peserta yang mengonsumsi dua atau lebih porsi yogurt per minggu menunjukkan tingkat kanker yang lebih rendah, terutama yang berkaitan dengan Bifidobacterium. Kanker kolorektal terus meningkat, menyoroti perlunya pendekatan diet dalam pencegahan.
Kanker usus besar pada orang muda semakin meningkat, dan penelitian oleh Mass General Brigham menunjukkan bahwa yogurt dapat memberikan manfaat perlindungan. Penelitian ini melibatkan lebih dari 150.000 peserta selama lebih dari tiga dekade, yang melaporkan tentang pola makan termasuk yogurt. Hasil menunjukkan bahwa mereka yang mengonsumsi dua atau lebih porsi yogurt per minggu memiliki tingkat kanker kolon proksimal yang lebih rendah, khususnya yang positif untuk Bifidobacterium.
Kanker kolon proksimal adalah jenis kanker kolorektal yang terjadi di sisi kanan kolon dan memiliki tingkat kelangsungan hidup yang lebih buruk dibandingkan dengan kanker distal, yang lebih sering terjadi di sisi kiri. Dr. Tomotaka Ugai, profesor di Harvard T.H. Chan School of Public Health, menjelaskan bahwa yogurt dan produk susu fermentasi telah lama dianggap baik untuk kesehatan gastrointestinal dan kini ditemukan memiliki efek perlindungan terhadap tumor positif Bifidobacterium.
Kanker kolorektal merupakan penyebab ketiga kematian akibat kanker pada pria dan keempat pada wanita, dengan hampir 53.000 kematian yang diperkirakan terjadi pada 2025. Sementara angka kematian dari kanker kolorektal menurun di kalangan dewasa yang lebih tua, angka ini meningkat sekitar 1% per tahun sejak pertengahan 2000-an pada orang di bawah 55 tahun.
Dr. Andrew T. Chan, salah satu penulis studi, menyoroti bahwa penelitian ini menambah bukti yang menunjukkan hubungan antara diet, mikrobioma usus, dan risiko kanker kolorektal. Penemuan ini memberikan jalan baru untuk menyelidiki peran spesifik faktor-faktor ini dalam risiko kanker kolorektal di kalangan orang muda.
Penelitian terbaru menunjukkan hubungan positif antara konsumsi yogurt dan penurunan risiko kanker kolon proksimal, khususnya yang berhubungan dengan Bifidobacterium. Meskipun kanker kolorektal semakin meningkat di kalangan orang muda, yogurt bisa menjadi makanan yang berpotensi melindungi terhadap kanker ini, menyoroti pentingnya peran diet dalam kesehatan usus.
Sumber Asli: www.usatoday.com