American Cancer Society mengkhawatirkan pembatasan akses data dari CDC dan FDA yang dapat mempengaruhi penelitian kanker. Data yang konsisten penting untuk pencegahan dan pengobatan kanker. ACS mendesak pemerintah untuk memulihkan akses data yang komprehensif.
Aspek penting dalam penelitian kanker saat ini terancam akibat tindakan pemerintah yang membatasi data dari CDC dan FDA. American Cancer Society (ACS) mengkhawatirkan bahwa data yang tidak lengkap dapat berdampak buruk terhadap upaya penelitian kanker. Menurut Wayne A.I. Frederick, M.D., data yang konsisten dan menyeluruh sangat penting untuk informasi yang relevan dalam pencegahan, deteksi, dan pengobatan penyakit kronis seperti kanker.
Laporan tahunan ACS memberikan gambaran terkini tentang statistik kanker, yang meliputi tren kejadian, kelangsungan hidup, dan pencegahan. Laporan ini membantu komunitas riset kanker memahami penyebab dari tren penyakit dan menciptakan solusi. Pembatasan akses terhadap data dari lembaga federal dan negara bagian berpotensi menghambat upaya dalam mengurangi beban kanker.
ACS mengandalkan data ini untuk mengembangkan pedoman screening dan pencegahan kanker yang bermanfaat bagi dokter, masyarakat umum, dan pembuat kebijakan. Frederick menegaskan perlunya pemulihan akses data dan menyayangkan jika ada perubahan yang membuat pengumpulan data menjadi tidak lengkap di masa mendatang, agar sains berbasis bukti dapat berjalan tanpa birokrasi yang rumit.
Tanpa akses data yang komprehensif dan berkelanjutan, progres dalam memerangi kanker di masyarakat akan terhambat.
American Cancer Society mendesak pemulihan akses terhadap data lengkap dari CDC dan FDA untuk melindungi penelitian kanker. Data ini krusial dalam mengembangkan pedoman dan mencegah penyakit kanker. Akses yang terbatas akan merugikan upaya dalam mengurangi beban kanker di masyarakat.
Sumber Asli: www.usnews.com