Humphry Leue meluncurkan Proyek Skrining Kanker untuk meningkatkan kesadaran dan deteksi dini di Kepulauan Virgin. Rotary Club Tortola menyediakan dana $77,000 dan mengadakan acara Grand Affair untuk mendukung inisiatif ini. Selain Rotary, BVI Red Cross juga berpartisipasi dengan menyerahkan skrining gratis di Men’s Health Fair. Fokus proyek ini termasuk pendidikan, pencegahan, dan bantuan finansial bagi pasien.
Proyek Skrining Kanker yang diluncurkan oleh Humphry Leue minggu lalu merupakan hal yang sangat berarti baginya setelah berhasil melalui diagnosis kanker prostat tahap awal dua tahun lalu. Leue menyatakan, “Saya senang mengatakan bahwa saya sekarang bebas kanker.” Meskipun demikian, sebagian besar pasien kanker di Kepulauan Virgin sudah mencapai tahap tiga atau empat yang memiliki tingkat kesintasan lebih rendah, ungkap Menteri Kesehatan dan Pembangunan Sosial, Vincent Wheatley. Tujuan dari proyek ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan deteksi dini kanker, menghadapi meningkatnya angka kanker di wilayah tersebut.
Rotary Club Tortola telah mengalokasikan $77,000 untuk proyek ini, yang akan digunakan untuk pendidikan pencegahan, deteksi awal, dan perawatan. Fundraising tahunan, Grand Affair, yang berlangsung bulan depan akan menambah dana untuk inisiatif ini. Selain Rotary, BVI Red Cross dan Kementerian Kesehatan juga melakukan skrining kanker gratis dan meluncurkan kampanye jangka panjang untuk meningkatkan layanan kanker.
Pada 5 Februari, Menteri Wheatley bersama beberapa anggota Rotary dan dokter membahas upaya penanganan kanker. Dr. June Samuel dari BVIHSA menyatakan bahwa proyek ini penting karena meningkatnya angka kematian akibat kanker. Dokter Aasha-Marie Flax-Miller menjelaskan bahwa BVIHSA memberikan skrining untuk berbagai jenis kanker, termasuk kanker kolorektal, payudara, prostat, dan serviks.
Di antara skrining yang ditawarkan, pap smear untuk kanker serviks, mammografi untuk kanker payudara, dan kolonoskopi untuk kanker kolorektal adalah yang paling utama. Flax-Miller menyebutkan, “Kanker kolorektal adalah kanker nomor satu di BVI,” dan menjelaskan pentingnya deteksi dini. Selain itu, Leue menyoroti tantangan finansial yang menghambat pasien untuk mendapatkan perawatan yang mereka butuhkan.
Untuk mengatasi biaya, Rotary akan menyediakan dana bantuan untuk pasien yang membutuhkan. Leue berkomitmen agar tidak ada orang yang terhalang biaya untuk mendapatkan perawatan yang diperlukan. Dalam hal pendidikan, Rotary juga menganggap penting sosialisasi terkait pentingnya skrining rutin dan pola hidup sehat untuk pencegahan kanker.
Menteri Wheatley menekankan perlunya kolaborasi antara organisasi nirlaba dan layanan kesehatan dalam mencapai tujuan pencegahan kanker. Rotary Club berencana untuk melanjutkan proyek ini setiap tahun dan mengandalkan kegiatan fundraising untuk mendukung inisiatif tersebut. Acara Men’s Health Fair yang diadakan BVI Red Cross juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan menyediakan pemeriksaan gratis bagi pria di wilayah tersebut.
Proyek Skrining Kanker yang diprakarsai oleh Rotary Club Tortola bertujuan untuk meningkatkan deteksi dini kanker di Kepulauan Virgin, yang memiliki angka kasus kanker yang meningkat. Dengan fokus pada pendidikan, pencegahan, dan bantuan finansial, diharapkan lebih banyak orang dapat mendapatkan perawatan yang mereka butuhkan tanpa terhambat biaya. Kerja sama antara berbagai organisasi diharapkan dapat mengurangi angka kematian akibat kanker dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya skrining rutin.
Sumber Asli: www.bvibeacon.com