Pasien Kanker Ginjal Bisa Henti Pengobatan Kombinasi Setelah Dua Tahun

Penelitian terbaru menunjukkan beberapa pasien kanker ginjal metastatik dapat berhenti pengobatan kombinasi setelah dua tahun jika merespon dengan baik, mengurangi efek samping dan kunjungan klinik. Ini adalah inovasi yang memperhatikan kualitas hidup pasien dan seleksi terapi yang tepat.

Sebuah studi terbaru dari Fox Chase Cancer Center menunjukkan bahwa beberapa pasien kanker ginjal metastatik dapat berhenti atau menunda pengobatan kombinasi setelah dua tahun jika mereka merespon dengan baik. Temuan ini dapat mengurangi efek samping yang tidak nyaman dan komplikasi dari pengobatan untuk kelompok tertentu dari pasien kanker ginjal. Ini adalah kali pertama percobaan klinis meneliti pendekatan terapeutik kombinasi dengan opsi menghentikan pengobatan sebagai bagian dari desain studinya.

Dr. Matthew Zibelman, seorang Profesor Asosiasi di Fox Chase dan penulis utama studi ini, menyatakan bahwa pasien tertentu dapat mengalami kontrol penyakit yang tahan lama dengan obat-obat ini, tanpa perlu melanjutkan kedua terapi. Dia mencatat bahwa pemilihan pasien yang cermat dapat memungkinkan beberapa pasien untuk tidak menjalani terapi terus-menerus selama jangka waktu yang panjang.

Uji klinis fase 1/2 ini menginvestigasi kombinasi terapi nivolumab, yang merupakan inhibitor checkpoint imun, dengan axitinib, inhibitor tirosin kinase oral (TKI), pada pasien dengan karsinoma sel ginjal metastatik yang relaps. Meskipun kombinasi ini dianggap sebagai standar perawatan, Zibelman menjelaskan bahwa obat-obatan baru telah melampaui kinerja nivolumab/axitinib dalam tujuh tahun sejak percobaan dimulai.

Dari 26 pasien yang berpartisipasi dalam percobaan, enam pasien memilih untuk menghentikan salah satu atau kedua obat setelah dua tahun. Dari enam pasien tersebut, lima tetap bebas dari perkembangan penyakit dua tahun kemudian tanpa memerlukan terapi tambahan. Penelitian sebelumnya tidak mengeksplorasi opsi menghentikan terapi, menjadikan hasil ini cukup penting.

Studi di Fox Chase Cancer Center menunjukkan bahwa pasien kanker ginjal metastatik dapat menghentikan pengobatan kombinasi setelah dua tahun jika mereka merespon baik. Pentingnya seleksi pasien memungkinkan untuk periode tanpa terapi tanpa risiko perkembangan penyakit. Temuan ini dapat mengurangi efek samping dan biaya perawatan, serta meningkatkan kualitas hidup pasien.

Sumber Asli: www.foxchase.org

About Malik Johnson

Malik Johnson is a distinguished reporter with a flair for crafting compelling narratives in both print and digital media. With a background in sociology, he has spent over a decade covering issues of social justice and community activism. His work has not only informed but has also inspired grassroots movements across the country. Malik's engaging storytelling style resonates with audiences, making him a sought-after speaker at journalism conferences.

View all posts by Malik Johnson →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *