Penelitian menemukan bahwa mutasi KRAS G12D dan G12V berhubungan dengan hasil yang lebih buruk pada kanker pankreas, sementara G12R terkait dengan hasil yang lebih baik. Pasien dengan KRAS wild-type memiliki TTNT dan umur harapan lebih panjang. Temuan ini diharapkan menjadi acuan dalam pengembangan terapi KRAS di masa depan.
Penelitian baru menunjukkan bahwa mutasi KRAS G12D dan G12V pada pasien kanker pankreas ductal adenokarsinoma terkait dengan hasil pasien yang lebih buruk dibandingkan dengan pasien yang tidak memiliki mutasi KRAS. Sebaliknya, mutasi KRAS G12R menunjukkan hasil yang lebih baik. Hasil ini berdasarkan studi kohort retrospektif yang dipublikasikan di JAMA Network Open, yang menganalisis 2.433 pasien.Kelebihan waktu rata-rata untuk perawatan selanjutnya (TTNT) lebih panjang pada pasien tanpa mutasi KRAS dibandingkan dengan mereka yang memiliki mutasi, sementara kategori G12C memiliki TTNT terpendek. Risiko perkembangan penyakit juga lebih tinggi pada pasien dengan mutasi tertentu, dengan rasio bahaya berkisar dari 1.15 hingga 1.3.Pasien dengan mutasi KRAS mencatatkan rata-rata umur harapan 10.7 bulan, dan spesimen G12R menunjukkan umur harapan tertinggi, yaitu 13.2 bulan. Selain itu, pasien tanpa mutasi KRAS mencatat umur harapan rata-rata 14.8 bulan. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan untuk pengembangan pengobatan KRAS di masa depan dan meningkatkan hasil bagi pasien.
Studi menunjukkan bahwa mutasi KRAS memiliki dampak signifikan terhadap hasil pasien dengan kanker pankreas. Mutasi G12D dan G12V berhubungan langsung dengan hasil yang lebih buruk, sedangkan G12R menunjukkan hasil lebih baik. Hal ini menekankan kebutuhan untuk pengembangan terapi yang lebih tepat sasaran pada jenis mutasi spesifik.
Sumber Asli: www.curetoday.com
