Pemantauan gejala pasien selama perawatan kanker meningkatkan kualitas perawatan. Sebuah studi menunjukkan manfaat dalam fungsi fisik, pengelolaan gejala, dan interaksi dengan tim perawatan, meskipun tidak ada perbedaan dalam kelangsungan hidup. Langkah selanjutnya adalah mengintegrasikan praktik ini di klinik onkologi.
Dalam perawatan kanker, pemantauan gejala yang dilaporkan pasien dapat meningkatkan kualitas perawatan secara keseluruhan. Sebuah percobaan yang dipublikasikan di Nature Medicine menunjukkan bahwa hasil yang dilaporkan oleh pasien dapat mengurangi kunjungan ke rumah sakit dan meningkatkan harapan hidup.
Percobaan ini melibatkan 52 praktik onkologi dan membandingkan pemantauan gejala pasien dengan perawatan biasanya. Pasien kanker metastatik mengisi survei gejala mingguan yang memicu peringatan bagi tim perawatan untuk gejala yang parah.
Dari 1.191 pasien yang terdaftar, kelompok yang melaporkan gejala mengalami keterlambatan dalam kunjungan darurat pertama dan lebih sedikit kunjungan darurat dalam 12 bulan. Mereka juga melaporkan perbaikan signifikan dalam fungsi fisik dan kualitas hidup terkait kesehatan.
Lebih dari 70% peserta merasa bahwa hasil yang dilaporkan pasien memperbaiki diskusi dengan tim perawatan mereka. Sebagian besar merasa lebih mengendalikan perawatan mereka, dan 91% merekomendasikan penggunaan hasil ini kepada pasien lain.
Penelitian ini menunjukkan manfaat pemantauan gejala yang dilaporkan pasien dalam meningkatkan kualitas perawatan kanker. Cella menyatakan, studi selanjutnya harus fokus pada peningkatan kualitas hidup dan pengurangan biaya perawatan.
Tim penelitian sedang berupaya untuk menerapkan hasil yang dilaporkan pasien di klinik onkologi Northwestern Medicine untuk mendukung dokter dan pasien dalam proses ini. Namun, integrasi yang mulus dari hasil ini dalam perawatan onkologi masih memerlukan persiapan dan komitmen yang mendalam.
Penelitian ini menyoroti pentingnya pemantauan gejala pasien dalam perawatan kanker, menunjukkan bahwa hal ini dapat meningkatkan kualitas hidup dan mengurangi kunjungan ke fasilitas kesehatan. Meskipun tidak ada perbedaan dalam angka kelangsungan hidup, manfaat pada kualitas perawatan dan pengurangan biaya sangat signifikan.
Sumber Asli: news.feinberg.northwestern.edu
