Ilmuwan di VCU Massey menemukan kombinasi terapi baru untuk kanker paru-paru yang menggabungkan sotorasib dan FGTI-2734. Terapi ini diharapkan dapat mengatasi ketahanan terhadap pengobatan, terutama untuk tumor dengan mutasi KRAS G12C. Peneliti, termasuk Said M. Sebti, Ph.D., berencana mendapat FDA untuk uji klinis.
Sebuah terobosan dalam pengobatan kanker paru-paru mungkin segera hadir. Ilmuwan dari VCU Massey Comprehensive Cancer Center telah menemukan terapi kombinasi yang kuat, menggabungkan sotorasib—sebuah obat yang disetujui FDA—dengan obat eksperimental FGTI-2734. Ini diharapkan dapat membuat pengobatan presisi lebih efektif bagi pasien yang memiliki bentuk kanker paru-paru yang sangat resisten, terutama dengan mutasi KRAS G12C yang terdapat pada sekitar 14% kanker paru-paru non-sel kecil.
Obat-obat yang telah disetujui FDA termasuk sotorasib dan adagrasib memberikan harapan baru bagi beberapa pasien dengan menargetkan mutasi KRAS G12C. Namun, banyak tumor mampu mengembangkan ketahanan, baik dari awal atau mengalami kekambuhan. Penemuan terbaru Massey, yang dipimpin oleh Said M. Sebti, Ph.D., menawarkan potensi solusi baru dalam hal ini.
Kombinasi sotorasib dan FGTI-2734, yang diciptakan oleh Sebti dan Andrew Hamilton, Ph.D., menghentikan kemampuan kanker untuk mengembangkan ketahanan. FGTI-2734 menghalangi lokalisasi membran RAS tipe liar pada sel kanker sehingga menghambat reaktivasi ERK, proses yang digunakan sel kanker untuk melarikan diri dari pengobatan sotorasib. Hasilnya: sel kanker tertekan dan mati.
Sebti menyatakan, “Ini bisa menjadi perubahan paradigma dalam cara kita mengobati kanker paru-paru.” Tim Massey kini berupaya mendapatkan persetujuan FDA untuk uji klinis guna mewujudkan inovasi ini ke pasien. Sebti menambahkan, “Penemuan ini mungkin mewujudkan impian ini dengan akhirnya meningkatkan hasil dan memperpanjang hidup pasien kanker paru-paru.”
Terdapat pula editorial dari ilmuwan internasional mengenai penelitian ini di jurnal yang sama yang juga merangkum temuan ini. Kolaborator Sebti dalam penelitian ini mencakup anggota timnya serta dokter dan akademisi di VCU School of Medicine.
Terobosan pengobatan kanker paru-paru ini menawarkan harapan baru bagi pasien dengan mutasi KRAS G12C. Kombinasi antara sotorasib dan FGTI-2734 dapat mengatasi ketahanan kanker, dan penemuan ini berpotensi memberikan hasil yang lebih baik. Tim peneliti berkomitmen untuk melanjutkan ke uji klinis demi keamanan dan efektivitas terapi ini.
Sumber Asli: www.eurekalert.org