In Vivo CAR T: Perawatan Kanker yang Lebih Cepat, Murah, dan Efektif

Terapi sel CAR T in vivo menawarkan solusi lebih cepat dan terjangkau untuk perawatan kanker. Umoja Biopharma mengembangkan VivoVecâ„¢ untuk produksi CAR T-cell dalam tubuh pasian, mengurangi waktu dan biaya. Uji klinis dimulai pada akhir 2024, menjanjikan akses yang lebih luas bagi pasien yang membutuhkan.

Terapi sel CAR T in vivo berpotensi mengubah perawatan kanker dengan menawarkan solusi yang lebih cepat, terjangkau, dan aksesibel. Sejak disetujui pada 2017, terapi CAR T autologus telah memberikan harapan bagi pasien kanker darah. Namun, pendekatan eks vivo saat ini mengalami keterbatasan dalam efisiensi, biaya tinggi, dan toksisitas, sehingga mengurangi penggunaan yang optimal.

Umoja Biopharma, melalui platform pengiriman gen VivoVecâ„¢, berupaya menghilangkan kompleksitas dan biaya terapi CAR T dengan memungkinkan produksi sel CAR T di dalam tubuh pasien. Dengan cara ini, terapi dapat dilakukan dengan cepat dan efisien, tanpa memerlukan proses pengumpulan sel yang rumit dan pengiriman ke pabrik.

Proses terapi CAR T eks vivo saat ini memiliki beberapa langkah yang membatasi ketersediaan perawatan. Pasien harus melalui rujukan ke situs perawatan yang terbatas, seringkali mengalami penundaan yang signifikan. Durasi yang hilang dalam perawatan berpotensi mengurangi harapan hidup pasien yang sedang menghadapi penyakit agresif.

Umoja berinovasi dengan mengembangkan platform generation CAR T-cell VivoVec, yang memungkinkan sel CAR T dihasilkan dalam tubuh pasien dalam hitungan jam. Uji klinis pertama produk ini, UB-VV111, telah mendapatkan izin dari FDA dan akan dilaksanakan pada akhir 2024.

Terapi CAR T in vivo menjanjikan langkah transformatif dalam pengobatan kanker dan kondisi lain yang membutuhkan perawatan mendesak. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengatasi hambatan yang ada, sehingga lebih banyak pasien dapat mendapat manfaat dari terapi yang inovatif dan efektif ini.

Terapi sel CAR T in vivo menawarkan harapan baru dengan mengatasi keterbatasan dari metode eks vivo yang ada. Dengan inovasi yang memungkinkan produksi CAR T-cell secara langsung dalam tubuh pasien, diharapkan terapi ini akan lebih cepat, efektif, dan aksesibel bagi pasien kanker. Uji klinis yang akan datang akan menjadi langkah penting menuju penyediaan terapi penyelamat nyawa yang lebih luas.

Sumber Asli: www.drugtargetreview.com

About Aisha Tariq

Aisha Tariq is an accomplished journalist with expertise spanning political reporting and feature writing. Her travels across turbulent regions have equipped her with a nuanced perspective on global affairs. Over the past 12 years, Aisha has contributed to various renowned publications, bringing to light the voices of those often marginalized in traditional media. Her eloquent prose and insightful commentaries have garnered her both reader trust and critical acclaim.

View all posts by Aisha Tariq →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *