Studi Mayo Clinic menemukan bahwa mutasi gen KRAS dalam ctDNA menunjukkan risiko tinggi kanker pankreas menyebar dan buruknya tingkat kel存tungan. Peneliti merekomendasikan tes ini menjadi bagian standar diagnosis untuk pengobatan yang lebih personal. Hasil penelitian memberi harapan untuk pasien.
Penelitian terbaru oleh Mayo Clinic Comprehensive Cancer Center mengungkapkan bahwa keberadaan mutasi genetik KRAS dalam DNA tumor yang beredar (ctDNA) menunjukkan risiko lebih tinggi kanker menyebar dan tingkat kel存tungan yang lebih buruk bagi penderita kanker pankreas ductal adenocarcinoma (PDAC). Mutasi ini terdeteksi melalui tes darah dan cairan perut standar, berpotensi meningkatkan keputusan pengobatan.
PDAC adalah jenis kanker agresif yang sering sulit didiagnosis, dan sering menyebar sebelum terdeteksi. Studi yang dipublikasikan dalam Annals of Surgical Oncology ini melibatkan hampir 800 pasien, dengan 20-30% di antaranya memiliki KRAS ctDNA mutan yang terdeteksi. Pasien dengan mutasi ini lebih mungkin mengembangkan kanker lanjut dan memiliki tingkat kel存tungan yang lebih rendah.
Dr. Mark Truty, penulis senior studi tersebut, menyatakan bahwa status KRAS dapat membantu pasien dan penyedia layanan kesehatan membuat keputusan yang lebih baik terkait pengobatan kanker mereka. Penelitian juga menunjukkan bahwa pengujian ctDNA harus dilakukan sebelum pengobatan untuk hasil yang optimal.
Dr. Jennifer Leiting, penulis utama studi, menekankan bahwa hasil ini memberikan pemahaman yang lebih jelas tentang penggunaan hasil tes untuk meningkatkan perawatan pasien dan staging yang lebih akurat pada diagnosis. Peneliti merekomendasikan agar tes KRAS ctDNA menjadi bagian standar dari diagnosis awal PDAC, memfasilitasi stratifikasi risiko yang lebih personal dan rencana pengobatan yang efektif. Dr. Truty menambahkan, “Kemampuan diagnosa yang diperbaiki ini menawarkan harapan bagi pasien dan keluarga mereka menghadapi penyakit yang menantang ini.”
Penelitian oleh Mayo Clinic menunjukkan bahwa tes KRAS ctDNA dapat membantu dalam diagnosis dan pengobatan kanker pankreas ductal adenocarcinoma. Hasil penelitian memperjelas hubungan antara mutasi genetik dan prognosis, dengan rekomendasi untuk menjadikan tes ini sebagai standar dalam diagnosis. Penemuan ini memberikan harapan bagi pasien dalam menghadapi tantangan penyakit yang agresif ini.
Sumber Asli: www.kimt.com
