Tislelizumab Disetujui FDA untuk Kanker Esofagus Metastatik

FDA menyetujui tislelizumab kombinasi kemoterapi untuk karsinoma esofagus metastatik dengan ekspresi PD-L1. Hasil fase 3 RATIONALE-306 menunjukkan peningkatan signifikan dalam kelangsungan hidup. Selain itu, FDA juga menyetujui kombinasi pembrolizumab untuk kanker lambung HER2-positif.

Tislelizumab, dalam kombinasi dengan kemoterapi yang mengandung platinum, baru-baru ini disetujui oleh FDA untuk mengobati karsinoma sel skuamosa esofagus (ESCC) yang tidak dapat dioperasi atau metastatik pada pasien dewasa. Tislelizumab ini ditujukan untuk pasien dengan tumor yang memiliki ekspresi PD-L1 setingkat 1 atau lebih tinggi.

Dr. Harry H. Yoon, seorang profesor onkologi di Mayo Clinic, menjelaskan bahwa persetujuan ini didasarkan pada hasil dari uji klinis fase 3 RATIONALE-306, yang menunjukkan peningkatan signifikan dalam keseluruhan kelangsungan hidup (OS) pasien yang menerima kombinasi tislelizumab dibandingkan dengan kemoterapi saja.

Dalam uji coba RATIONALE-306 yang bersifat global dan double-blind, 649 pasien dibagi menjadi dua kelompok yang masing-masing menerima tislelizumab dengan kemoterapi atau plasebo dengan kemoterapi. Hasil menunjukkan bahwa kelompok tislelizumab memiliki median OS 17,2 bulan, sedangkan kelompok plasebo 10,6 bulan, dengan pengurangan risiko kematian sebesar 34% untuk kelompok yang menerima tislelizumab.

Pasien yang terlibat adalah yang berusia 18 tahun ke atas dengan kondisi ESCC yang tidak dapat dioperasi dan memenuhi kriteria tertentu. Penelitian ini menunjukkan potensi tislelizumab sebagai pilihan pengobatan yang inovatif untuk pasien dengan ESCC tingkat lanjut.

Disamping itu, pada tanggal 19 Maret 2025, FDA juga memberikan persetujuan standar untuk kombinasi pembrolizumab, trastuzumab, dan kemoterapi bagi pasien dengan kanker lambung atau adenokarsinoma persimpangan gastroesofagus yang HER2-positif dan PD-L1-positif.

Persetujuan FDA untuk tislelizumab menunjukkan kemajuan besar dalam pengobatan karsinoma sel skuamosa esofagus (ESCC) stadium lanjut. Temuan dari studi RATIONALE-306 menunjukkan efektivitas tislelizumab dalam meningkatkan kelangsungan hidup pasien. Terlebih lagi, kombinasi pembrolizumab dengan trastuzumab telah disetujui untuk kanker lambung, menegaskan komitmen dalam meningkatkan pilihan terapeutik bagi pasien kanker.

Sumber Asli: www.targetedonc.com

About Aisha Tariq

Aisha Tariq is an accomplished journalist with expertise spanning political reporting and feature writing. Her travels across turbulent regions have equipped her with a nuanced perspective on global affairs. Over the past 12 years, Aisha has contributed to various renowned publications, bringing to light the voices of those often marginalized in traditional media. Her eloquent prose and insightful commentaries have garnered her both reader trust and critical acclaim.

View all posts by Aisha Tariq →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *