Penelitian di Institute of Cancer Research menemukan bahwa obat NXP800 dapat menghentikan pertumbuhan tumor prostat yang resisten terhadap terapi hormon. NXP800 menargetkan jalur Heat Shock Factor 1 untuk mengatasi resistensi dan berpotensi memberikan pilihan baru bagi pasien kanker prostat lanjut.
Terapi hormon digunakan untuk memperlambat perkembangan kanker prostat lanjut, namun sering kali kanker ini mengembangkan resistensi dan tetap tumbuh. Penelitian menunjukkan bahwa pasien dengan tingkat protein heat shock yang lebih tinggi memiliki hasil yang lebih buruk. Obat NXP800, yang ditemukan oleh Institute of Cancer Research (ICR), saat ini dalam uji klinis untuk kanker ovarium dan saluran empedu, menunjukkan potensi untuk menghentikan pertumbuhan tumor prostat dan mengatasi resistensi terhadap terapi hormon.
Para ilmuwan ICR menunjukkan bahwa NXP800 memperlambat pertumbuhan sel kanker prostat, termasuk yang resisten terhadap terapi hormon enzalutamide. Walaupun terapi hormon seperti enzalutamide dan abiraterone sangat efektif, sebagian besar pasien akan pada akhirnya mengembangkan resistensi terhadap pengobatan ini. Peneliti berusaha mencari cara baru untuk mengatasi masalah ini.
NXP800 bekerja dengan menargetkan jalur Heat Shock Factor 1 (HSF1), yang berfungsi sebagai ‘saklar utama’ dalam sel yang mendukung pertumbuhan sel kanker dalam kondisi stres. Peneliti menganalisis data dari 439 sampel kanker prostat lanjut dan menemukan hubungan antara tingkat protein heat shock yang lebih tinggi dan tanda pertumbuhan kanker yang lebih buruk, menunjukkan kanker dengan protein ini lebih sulit diobati.
Dengan melakukan penelitian laboratorium, NXP800 terbukti memperlambat pertumbuhan sel kanker prostat, bahkan pada sel yang resisten terhadap enzalutamide. Dalam studi pada tikus dengan kanker prostat resistensi hormon, NXP800 secara signifikan memperlambat pertumbuhan tumor, berbeda dengan pengobatan standar.
Tim di ICR berharap temuan ini akan mendorong uji klinis NXP800 untuk kanker prostat lanjut, memberikan rincian tentang cara menghalangi jalur HSF1, yang memiliki potensi untuk membantu pasien ketika terapi hormon sudah tidak dapat digunakan.
Penelitian ini mendapat pengakuan dari FDA yang memberikan Fast-Track dan Orphan Drug Designation pada NXP800 untuk pengobatan kanker tertentu, memperkuat potensi obat ini dalam terapi kanker lainnya. Peneliti meyakini bahwa NXP800 bisa menjadi alternatif signifikan bagi pasien kanker prostat yang telah mengalami resistensi terhadap terapi yang umum digunakan.
NXP800 menawarkan harapan baru dalam pengobatan kanker prostat yang resisten terhadap terapi hormon. Penelitian ini menunjukkan bahwa dengan menargetkan jalur heat shock, obat ini dapat memperlambat pertumbuhan tumor, memberikan pasien alternatif pengobatan. Melalui uji klinis mendatang, diharapkan NXP800 dapat memberikan solusi untuk mengatasi tantangan resistensi obat.
Sumber Asli: www.pcf.org