Dr. Michael Cecchini membahas hasil dua uji coba pamrevlumab untuk kanker pankreas. Uji coba menunjukkan bahwa meskipun awalnya menjanjikan, pamrevlumab tidak menunjukkan manfaat di fase konfirmasi. Peneliti menyerukan perlunya mencari arah baru dalam pengobatan kanker pankreas.
Dalam video ini, Dr. Michael Cecchini membahas hasil dua uji klinis mengenai pamrevlumab untuk kanker pankreas, yang dipresentasikan pada Simposium Kanker Gastrointestinal ASCO. Uji coba LAPIS fase 3 adalah uji terkontrol plasebo yang mengevaluasi keamanan dan efektivitas pamrevlumab (FibroGen) bersama kemoterapi pada pasien dengan kanker pankreas lokal lanjut yang tidak dapat dioperasi.
Uji coba Precision Promise fase 2/3 menggunakan platform Bayesian untuk menganalisis pamrevlumab ditambah nab-paclitaxel/gemcitabine sebagai terapi lini pertama dan kedua untuk kanker pankreas metastatik dibandingkan dengan kemoterapi kombinasi. Dr. Cecchini menekankan meskipun data fase 1 dan 2 menunjukkan potensi, pamrevlumab tidak menunjukkan manfaat dalam studi konfirmasi ini.
“Sangat penting untuk memiliki data ini agar kita menyadari bahwa kita harus bergerak ke arah yang berbeda dalam penyakit ini dan mencoba agen yang berbeda,” kata Cecchini. Dia juga menegaskan perlunya mempertahankan momentum penelitian kanker pankreas.
Hasil uji klinis pamrevlumab untuk kanker pankreas menunjukkan bahwa terapi yang selama ini dijanjikan tidak memberikan manfaat di studi lebih lanjut. Dr. Cecchini memperingatkan pentingnya mencari pendekatan baru untuk mengatasi kanker pankreas yang sulit diobati dan menjaga semangat penelitian di bidang ini.
Sumber Asli: www.healio.com
