Pelonggaran batasan STLD asuransi terkait peningkatan diagnosis kanker stadium lanjut, penelitian oleh American Cancer Society menunjukkan dampaknya pada diagnosis kanker di beberapa negara bagian.
Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa pelonggaran batasan pada rencana asuransi jangka pendek yang terbatas (STLD) berhubungan dengan peningkatan diagnosis kanker stadium lanjut. Rencana ini umumnya tidak mencakup manfaat kesehatan penting seperti skrining kanker. Studi ini diterbitkan dalam JAMA Network Open pada 18 Maret 2025.
Nuo Nova Yang, dari American Cancer Society, bersama timnya, menganalisis hubungan antara kebijakan STLD tingkat negara bagian dan diagnosis kanker stadium lanjut sebelum dan setelah aturan federal 2018. Penelitian ini melibatkan 1.289.366 orang dewasa berusia 18-64 tahun yang baru didiagnosis kanker di 47 negara bagian dan Distrik Columbia, dengan kategori kebijakan STLD di berbagai negara bagian.
Hasil menunjukkan, ada peningkatan diagnosis stadium lanjut sebesar 0,76 poin persentase di kelompok negara bagian yang tidak menerapkan regulasi tambahan terhadap STLD dan peningkatan 0,84 poin persentase di negara bagian dengan beberapa regulasi STLD, dibandingkan dengan kelompok yang terus melarang STLD. Pola serupa juga ditemukan pada kanker payudara dan kolorektal.
Penulis menyarankan perlunya penelitian lebih lanjut untuk memonitor kebijakan STLD federal dan negara bagian dalam kaitannya dengan perawatan kanker dan hasilnya.
Pelonggaran kebijakan STLD menyebabkan peningkatan signifikan dalam diagnosis kanker stadium lanjut. Hasil tersebut menunjukkan pentingnya monitoring lebih lanjut terhadap kebijakan asuransi untuk memastikan akses terhadap perawatan kanker yang efektif.
Sumber Asli: www.healthday.com