Meningkatkan Hasil untuk Pasien Kanker Anal Melalui Kesadaran

Sheela Rao membahas pentingnya kesadaran kanker anal, kemajuan dalam pengobatan melalui kemoradioterapi dan imunoterapi, serta tantangan dalam deteksi dini. Penelitian yang berfokus pada biomarker dan peningkatan hasil pasien menjadi fokus utama ke depan.

Untuk Hari Kesadaran Kanker Anal, Sheela Rao, MBBS, MD, FRCP, membahas strategi pengobatan saat ini dan yang akan datang, kebutuhan yang belum terpenuhi, serta masa depan bidang ini. Kemajuan dalam pengobatan kanker anal, termasuk penyempurnaan rejimen kemoradioterapi dan penerapan pendekatan berbasis imunoterapi, telah meningkatkan hasil pengobatan. Namun, kurangnya fokus pada deteksi dini meningkatkan tingkat kejadian, sehingga kesadaran akan penyakit sangat penting.

Rao mengungkapkan pentingnya kesadaran akan kanker anal karena stigma seputar diagnosis ini. “Ini adalah kanker yang dapat disembuhkan jika terdeteksi dini, dan sebagian besar pasien tidak perlu menjalani operasi,” kata Rao. Edukasi untuk pasien, pengasuh, dan profesional kesehatan perlu ditingkatkan agar mereka lebih peka terhadap gejala penyakit ini.

Rao juga membahas kemajuan dalam pengobatan imunoterapi pada kongres ESMO 2024. Dalam studi fase 3 POD1UM-303/InterAACT 2, data menunjukkan bahwa pasien yang menerima retifanlimab mengalami peningkatan median waktu kelangsungan hidup bebas progresi (PFS) dibandingkan dengan plasebo, serta hasil keseluruhan yang lebih baik. Penelitian ini menunjukkan potensi perubahan dalam praktik pengobatan kanker anal.

Dalam penanganan kanker anal, faktor HPV menjadi perhatian penting, karena sekitar 90% kasus terhubung dengan virus tersebut, yang mempengaruhi respons imun. Peneliti sedang mengkaji penggunaan biomarker seperti DNA tumor sirkulasi HPV dan mutational burden tumor untuk meningkatkan hasil pengobatan. Dengan pengembangan yang terus berlanjut, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menemukan strategi terbaik dalam mengatasi kanker anal.

Kesadaran mengenai kanker anal sangat penting untuk deteksi dini dan pengobatan yang efektif. Kemajuan dalam imunoterapi dan pemahaman biomarker memberikan harapan untuk meningkatkan hasil pasien. Dengan penelitian yang lebih lanjut dan ujian klinis, potensi perubahan dalam pengobatan kanker anal semakin terlihat.

Sumber Asli: www.onclive.com

About Chloe Kim

Chloe Kim is an innovative journalist known for her work at the intersection of culture and politics. She has a vibrant career spanning over 8 years that includes stints in major newsrooms as well as independent media. Chloe's background in cultural studies informs her approach to reporting, as she amplifies stories that highlight diverse perspectives and experiences. Her distinctive voice and thought-provoking articles have earned her a loyal following.

View all posts by Chloe Kim →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *