Penelitian menunjukkan bahwa mengikuti kebiasaan gaya hidup optimal dari LE8 dapat menurunkan risiko kanker secara signifikan. Studi melibatkan 48.000 pekerja menunjukkan hubungan antara skor LE8 dan penurunan risiko kanker, terutama pada individu dengan peradangan kronis. LE8 mencakup delapan faktor kunci, mengedukasi tentang gaya hidup sehat dan pencegahan penyakit.
Penelitian selama satu dekade yang melibatkan lebih dari 48.000 pekerja menunjukkan bahwa menjaga kebiasaan hidup yang optimal secara signifikan menurunkan risiko berbagai jenis kanker, terutama bagi mereka yang mengalami peradangan kronis. “Life’s Essential 8” (LE8) adalah alat penilaian gaya hidup yang dirancang untuk mengurangi risiko penyakit kardiovaskular dengan memperbaiki kebiasaan hidup. Penelitian ini diterbitkan dalam jurnal Scientific Reports.
Peserta dengan skor LE8 yang lebih tinggi cenderung tidak memiliki diabetes, tekanan darah tinggi, atau penyakit hati berlemak di awal penelitian. LE8 mencakup delapan faktor penting dalam gaya hidup: kualitas diet, aktivitas fisik, paparan nikotin, kesehatan tidur, berat badan, glukosa darah, kadar kolesterol, dan tekanan darah. Penilaian dinamis faktor-faktor ini lebih akurat daripada penilaian tunggal pada titik waktu tertentu.
Model trajektori LE8 yang digunakan dalam penelitian ini dapat mendeteksi pola perubahan dari waktu ke waktu dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan klinis. Hasil menunjukkan bahwa kepatuhan jangka panjang terhadap panduan LE8 mungkin lebih bermanfaat dalam pencegahan kanker dibandingkan dengan periode kepatuhan yang lebih pendek.
Studi ini mencakup 48.330 peserta dari penelitian Kailuan, yang dilakukan di China antara 2006 dan 2010. Hasil studi mengidentifikasi tiga trajektori skor LE8: rendah-stabil, sedang-stabil, dan tinggi-stabil. Total terdapat 2.306 kasus kanker baru selama periode tindak lanjut rata-rata 10,39 tahun.
Peserta dengan skor LE8 yang tinggi memiliki risiko kanker yang secara signifikan lebih rendah. Secara spesifik, kelompok dengan skor LE8 tinggi menunjukkan penurunan risiko kanker paru-paru, payudara, kolon, dan hati hingga 39%. Temuan menunjukkan bahwa faktor peradangan juga dapat memengaruhi hubungan antara trajektori skor LE8 dan risiko kanker.
Pajanan terhadap polusi udara, yang merupakan faktor risiko di lingkungan industri, tidak mengurangi hubungan antara LE8 dan risiko kanker paru-paru. Studi ini menekankan pentingnya menjaga skor LE8 yang tinggi dan bagaimana hal tersebut dapat memiliki dampak signifikan pada pengurangan risiko kanker secara keseluruhan.
Walaupun memiliki keterbatasan, seperti pengumpulan data gaya hidup yang mengandalkan laporan diri dan kurangnya analisis menyeluruh tentang data diet, temuan ini menggarisbawahi perlunya integrasi LE8 dalam strategi kesehatan masyarakat dan pencegahan kanker.
Dalam kesimpulan, penelitian menunjukkan bahwa mempertahankan skor LE8 yang tinggi dapat secara signifikan mengurangi risiko kanker, terutama bagi mereka dengan peradangan. Keterlibatan gaya hidup sehat seperti diet seimbang, aktivitas fisik, dan ceasing smoking berperan penting dalam pencegahan kanker. Meskipun keterbatasan penelitian ada, hasil menekankan perlunya pendekatan kesehatan publik yang lebih baik.
Sumber Asli: www.news-medical.net