Mia Love, mantan anggota Kongres, meninggal akibat glioblastoma yang didiagnosis pada 2022. Penyakit ini jarang diobati secara efektif, dengan sebagian besar pasien meninggal dalam dua tahun. Meskipun kemajuan pengobatan lambat, penelitian terbaru menunjukkan harapan baru melalui pemahaman yang lebih baik dan teknik pengobatan inovatif.
Mia Love, mantan anggota Kongres dan wanita kulit hitam Republik pertama yang terpilih, meninggal dunia pada usia 49 tahun akibat glioblastoma, jenis kanker otak yang didiagnosisnya pada awal 2022. Kematian Love menjadi pengingat bahwa kemajuan pengobatan untuk kanker ini sangat terbatas. Setiap tahun, lebih dari 12.000 orang di AS didiagnosis dengan glioblastoma, dan sebagian besar meninggal dalam dua tahun.
Para dokter menyebutkan tantangan dalam mengobati glioblastoma, di antaranya kesulitan memasukkan obat kanker ke otak yang dilindungi oleh penghalang darah-otak. “Tetapi ada kemajuan besar dalam pemahaman penyakit ini,” ujar Dr. Michelle Monje, yang mengungkap bahwa penelitian telah mengarah pada berbagai pengobatan baru yang menjanjikan.
Glioblastoma adalah tumor otak ganas yang paling umum dan berasal dari sel-sel astrocyte, yang berfungsi mendukung neuron. Saat ini, pengobatan seperti operasi dan imunoterapi memiliki efektivitas yang terbatas. Namun, pemahaman baru menunjukkan cara untuk memperlambat pertumbuhan kanker ini.
Penelitian Dr. Monje menemukan bahwa aktivitas mental dapat mempercepat pertumbuhan glioblastoma karena sel kanker berinteraksi dengan sistem saraf. Mengurangi pengiriman sinyal dari sel kanker dapat memperlambat tumor, dan ini memberikan harapan bagi pengembangan pengobatan baru. Selain itu, terapi imun baru menggunakan sel CAR T menunjukkan potensi yang menjanjikan untuk pengobatan glioblastoma.
Para ilmuwan saat ini juga menemukan cara yang lebih baik untuk mengantarkan obat kanker ke otak menggunakan partikel kecil dan teknologi ultrasound. “Saat ini, kami memiliki banyak pendekatan novel dan uji klinis,” ungkap Dr. Holdhoff, menunjukkan adanya optimisme dalam penelitian ini.
Kematian Mia Love menyoroti perlunya kemajuan dalam pengobatan glioblastoma, tipe kanker otak yang mematikan. Meskipun tantangan pengobatan tetap ada, penelitian terbaru memberikan harapan dengan pemahaman yang lebih baik dan teknik terapeutik baru yang dapat meningkatkan efektivitas pengobatan. Kolaborasi antara peneliti dan kemajuan dalam teknologi dapat membuka jalan untuk solusi yang lebih baik di masa depan.
Sumber Asli: www.wvia.org