Penolakan American Cancer Society Terhadap Undang-Undang Terbaru Medicaid di Kentucky

American Cancer Society (ACS CAN) mengkritik Undang-Undang Rumah 695 yang membebankan persyaratan kerja dan pelaporan ekstra bagi penerima Medicaid. Kebijakan ini berpotensi mengurangi akses pasien kanker terhadap perawatan, meningkatkan risiko kehilangan cakupan kesehatan. ACS CAN menekankan pentingnya Medicaid bagi pasien kanker dan mendesak kolaborasi untuk meningkatkan pemahaman tentang isu ini.

Jaringan Aksi Kanker American Cancer Society (ACS CAN) mengeluarkan pernyataan bahwa mereka kecewa dengan keputusan legislatif yang membatalkan veto gubernur terhadap Undang-Undang Rumah 695. Undang-Undang ini memberlakukan persyaratan kerja dan laporan tambahan bagi penerima Medicaid, yang menyebabkan hambatan administratif dan kehilangan akses layanan kesehatan bagi warga Kentucky.

Doug Hogan, direktur hubungan pemerintah jaringan tersebut, menyatakan bahwa ribuan warga Kentucky yang berjuang melawan kanker mengandalkan Medicaid untuk memperoleh perawatan. Medicaid mendanai skrining kanker, tes diagnostik, pengobatan, dan perawatan lanjutan, yang sangat penting bagi kelangsungan hidup pasien kanker.

Hogan menegaskan bahwa pasien kanker yang sedang menjalani pengobatan sering kali tidak dapat bekerja atau memerlukan penyesuaian dalam pekerjaan mereka. Sekitar 40% hingga 85% pasien berhenti bekerja, dengan absensi yang berkisar dari 45 hari hingga enam bulan. Banyak penyintas kanker juga menghadapi masalah kesehatan kronis akibat pengobatan yang mempengaruhi kemampuan mereka untuk bekerja.

Meskipun pasien kanker tampaknya “dibebaskan” dari persyaratan laporan kerja di Undang-Undang 695, kompleksitas administratif dalam memverifikasi status kesehatan atau pekerjaan dapat menyebabkan kehilangan cakupan kesehatan, bahkan bagi mereka yang patuh pada kebijakan ini.

Undang-Undang 695 melalui proses legislasi dengan cepat dan sedikit waktu untuk diskusi. ACS CAN berharap dapat bekerja sama dengan pembuat kebijakan untuk mengurangi beban kanker dan mendidik mereka mengenai hubungan Medicaid dengan pencegahan, deteksi, dan pengobatan kanker.

ACS CAN menyayangkan progres legislatif yang membatasi akses Medicaid. Rincian Undang-Undang 695 menunjukkan bahwa persyaratan kerja dan pelaporan dapat merugikan pasien kanker. Kolaborasi diperlukan untuk mengurangi beban kanker dan meningkatkan pemahaman tentang pentingnya Medicaid bagi pasien kanker di Kentucky.

Sumber Asli: nkytribune.com

About Jasper Nguyen

Jasper Nguyen is a highly respected journalist with a decade-long career focused on economics and technology. His growth as a reporter began at a local newspaper, where he honed his skills in storytelling and investigative techniques. Now, he regularly contributes insightful articles to major news platforms, analyzing the impact of technology on modern society. Recognized for his clear and accessible writing style, Jasper engages a wide array of readers from various backgrounds.

View all posts by Jasper Nguyen →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *