Imfinzi disetujui oleh FDA sebagai imunoterapi perioperatif untuk kanker kandung kemih invasif otot, berdasarkan uji coba NIAGARA yang menunjukkan pengurangan risiko kekambuhan dan kematian. Imfinzi digunakan dengan kemoterapi sebelum dan sesudah operasi radikal, memberikan harapan baru bagi pasien.
AstraZeneca mendapatkan persetujuan untuk Imfinzi (durvalumab) sebagai imunoterapi perioperatif pertama dan satu-satunya untuk pasien dengan kanker kandung kemih invasif otot (MIBC) di AS. Persetujuan ini berdasarkan hasil uji coba NIAGARA Phase III yang menunjukkan penurunan risiko kekambuhan sebesar 32% dan risiko kematian 25% dibandingkan dengan kemoterapi neoadjuvan saja.
Regimen yang diusulkan adalah kombinasi Imfinzi dengan gemcitabine dan cisplatin sebelum operasi radikal sistektomi, diikuti dengan monoterapi Imfinzi setelahnya. Hasil uji coba menunjukkan bahwa pasien dalam grup Imfinzi memiliki kemungkinan hidup lebih tinggi, dengan 82,2% pasien bertahan hidup dalam dua tahun dibandingkan 75,2% pada grup pembanding.
Berdasarkan data dari uji NIAGARA, Imfinzi juga telah ditambahkan ke Pedoman Praktis Klinis NCCN untuk MIBC. Persetujuan ini memberikan harapan bagi pasien yang mengalami kekambuhan kanker setelah kemoterapi dan operasi.
Bladder cancer menjadi penyebab kanker yang umum di dunia, dengan sekitar 614.000 diagnosis baru setiap tahun. Pada MIBC, hampir separuh pasien mengalami kekambuhan meski telah menjalani pengobatan dengan kemoterapi dan operasi. Imfinzi diharapkan dapat mengubah pengobatan kanker kandung kemih dan memberikan pilihan pengobatan baru yang lebih efektif.
Uji NIAGARA adalah uji coba global terbesar yang melibatkan 1.063 pasien di 192 pusat di 22 negara. Dengan keberhasilan ini, AstraZeneca berkomitmen untuk terus mengembangkan inovasi dalam terapi kanker, termasuk imunoterapi untuk berbagai jenis kanker.
AstraZeneca melihat masa depan di mana kanker dapat disembuhkan dan berusaha menyebarluaskan pengobatan berbasis imunitas, termasuk eksplorasi pendekatan kombinasi baru untuk mencegah resistensi terapi.
AstraZeneca telah mendapatkan persetujuan untuk Imfinzi sebagai imunoterapi perioperatif untuk kanker kandung kemih invasif otot, berdasarkan hasil uji coba NIAGARA. Dengan adanya regimen baru ini, diharapkan dapat mengurangi risiko kekambuhan dan kematian bagi pasien kanker. Persetujuan ini memberikan harapan bagi banyak pasien dan merupakan langkah maju dalam pengobatan kanker.
Sumber Asli: www.tradingview.com