Dermatolog merinci pentingnya perlindungan sinar matahari untuk mencegah kanker kulit. Dr. Elizabeth Muennich menjelaskan bahwa faktor seperti warna kulit juga turut berperan. Terapi radiasi superfisial baru menawarkan pengobatan non-bedah untuk kanker kulit dengan efisiensi tinggi.
Dokter kulit menekankan pentingnya perlindungan terhadap sinar matahari seiring dengan datangnya musim panas. Dr. Elizabeth Muennich dari Dermatology and Skin Care Associates mengingatkan bahaya paparan sinar matahari dan menyatakan bahwa risiko kanker kulit meningkat jika tidak menggunakan sunscreen dengan baik.
Faktor seperti riwayat keluarga dan warna kulit juga bisa memengaruhi risiko kanker kulit. “Jika Anda memiliki kulit fair, Anda lebih rentan terhadap UV,” jelas Dr. Muennich.
Untuk pengobatan kanker kulit permukaan, terdapat teknologi baru yang menawarkan opsi tanpa bedah. Dr. Muennich termasuk yang menggunakan terapi radiasi superfisial berbasis gambar, yaitu metode menggunakan ultrasound untuk menentukan lokasi dan kedalaman tumor dengan tepat.
“Kami bisa melihat tumor menyusut,” kata Dr. Muennich. Terapi ini menggunakan energi sinar-X tingkat rendah dalam beberapa sesi untuk mereduksi tumor. Proses perawatan ini berlangsung selama 30 hingga 40 detik pada kulit yang terkena.
Perlindungan terhadap sinar matahari penting untuk mencegah kanker kulit. Risiko kanker dapat meningkat dengan jenis kulit dan riwayat keluarga. Teknologi baru dalam pengobatan kanker kulit permukaan, seperti terapi radiasi superfisial, menawarkan cara non-bedah yang efektif.
Sumber Asli: local12.com
