FDA telah menyetujui Teal Wand, alat tes kanker serviks rumah. Dengan ini, wanita kini punya opsi untuk skrining tanpa harus ke klinik. Diharapkan, ini akan meningkatkan partisipasi dalam tes cervical, terutama bagi mereka yang sering menunda karena ketidaknyamanan atau kendala akses.
Pemindaian kanker serviks kini menjadi lebih mudah berkat persetujuan FDA untuk tes rumah baru. Teal Wand, alat berbasis resep ini memungkinkan wanita untuk mengumpulkan sampel sendiri dari kenyamanan rumah. Teal Health, perusahaan kesehatan wanita, mengumumkan kabar ini dalam siaran pers pada hari Jumat. Ini adalah terobosan besar, memberikan opsi baru untuk wanita yang kesulitan menjadwalkan kunjungan ke klinik.
Dengan persetujuan FDA ini, diharapkan akan ada perubahan signifikan dalam pemindaian kanker serviks. Banyak wanita telah menunda tes ini karena rasa tidak nyaman, stigma, atau masalah logistik seperti merawat anak atau mengambil cuti dari pekerjaan. Kara Egan, CEO Teal Health, menjelaskan dampak dari persetujuan ini, menekankan bahwa sekarang ada pilihan yang lebih sesuai dengan kehidupan mereka.
“Sebagai seorang ibu dan wanita, saya paham betul bagaimana mudahnya mengabaikan kesehatan diri sendiri,” kata Egan. Ketika perawatan menjadi lebih mudah diakses, wanita bisa lebih menjaga kesehatan untuk diri sendiri dan orang-orang yang bergantung pada mereka.
Teal Wand mengikuti contoh dari negara seperti Australia yang sudah menggunakan pengumpulan sampel diri sebagai bagian dari program skrining negara. Studi menunjukkan bahwa tes rumah seperti ini meningkatkan partisipasi, terutama di kalanganpopulasi yang jarang terjangkau, seperti di daerah pedesaan dan komunitas berpenghasilan rendah.
Di Amerika Serikat, di mana masih ada ketimpangan dalam hasil kanker serviks, peluncuran Teal Wand dapat membawa manfaat serupa. Data CDC menunjukkan wanita Hispanik dan kulit hitam memiliki tingkat kejadian kanker serviks yang lebih tinggi dibandingkan wanita kulit putih, terkait dengan akses yang lebih sedikit untuk skrining rutin.
Dr. Ami Vaidya, co-chief onkologi ginekologi di Hackensack University Medical Center, menyoroti bahwa banyak wanita merasa takut atau tidak nyaman dengan pap smear tradisional. “Alat pemindaian ini bisa menjadi alat penting untuk mendorong lebih banyak wanita agar rutin mendapatkan skrining,” ujarnya. Dokter Vaidya menekankan bahwa alat yang membatu mendeteksi kanker serviks adalah hal positif.
Teal Wand tidak hanya menawarkan alat pengumpulan tetapi juga layanan telehealth yang komprehensif, memungkinkan akses virtual ke penyedia medis Teal. Mereka akan merekomendasikan kit, meninjau hasil tes, dan memberikan dukungan sepanjang proses skrining.
Dengan membuat pemindaian lebih pribadi dan nyaman, Teal Wand membuka jalan bagi normalisasi pengujian rutin dan potensi deteksi dini kanker. Menurut American Cancer Society, kanker serviks tetap menjadi masalah kesehatan yang signifikan di AS. Diperkirakan sebanyak 13.360 kasus kanker serviks invasif baru akan terdiagnosis di 2025, dengan 4.320 wanita diperkirakan akan meninggal karena penyakit ini pada tahun yang sama. Deteksi dini melalui skrining rutin sangat penting untuk mengurangi risiko kanker yang lebih parah.
FDA baru saja menyetujui Teal Wand, alat tes kanker serviks yang dapat dilakukan di rumah. Ini hal yang menarik, terutama bagi wanita yang merasa tidak nyaman dengan tes tradisional. Dengan kemudahan akses dan dukungan telehealth, diharapkan ini dapat meningkatkan skrining di kalangan wanita, terutama yang tersisih.
Sumber Asli: interestingengineering.com