Warga Australia khawatir tentang risiko kanker dan kesiapan sistem kesehatan menjelang lonjakan kasus yang diprediksi. Survei menunjukkan hampir separuh responden merasa tidak siap, dengan lebih dari 70 persen khawatir akan kanker seumur hidup. Cancer Council Australia menyerukan tindakan pemerintah untuk mengatasi faktor risiko dan meningkatkan akses perawatan.
Kekhawatiran di kalangan warga Australia terkait risiko kanker semakin meningkat, dengan banyak yang merasa bahwa sistem kesehatan negara tidak siap menghadapi lonjakan kasus yang diprediksi. Sebuah penelitian dari Cancer Council Australia memprediksi lebih dari 4,5 juta kasus kanker baru akan didiagnosis di Australia sebelum tahun 2044.
Dalam survei yang dilakukan pada lebih dari 1500 orang Australia, hampir separuh responden berpendapat bahwa sistem kesehatan negara tidak siap untuk menghadapi peningkatan ini. Menariknya, lebih dari 70 persen responden mengaku khawatir akan kemungkinan terkena kanker seumur hidup. Kekhawatiran ini lebih terasa di kalangan masyarakat muda, di mana 80 persen individu berusia 25 hingga 34 tahun menyampaikan kekhawatiran serupa.
Walaupun risiko kanker umumnya meningkat seiring bertambahnya usia, Megan Varlow, direktur kebijakan di Cancer Council, menekankan bahwa pemerintah berperan penting dalam menjaga kesehatan generasi muda di masa depan. “Kami tahu bahwa 42 persen total beban kanker diakibatkan oleh faktor risiko yang dapat diubah, seperti kelebihan berat badan, kurangnya aktivitas fisik, dan paparan sinar UV,” ujarnya, menegaskan bahwa langkah pencegahan sangat penting.
Varlow juga mencatat, “Meskipun pencegahan adalah kunci untuk mengurangi angka kanker, kita harus mengakui bahwa hampir satu dari dua orang Australia akan terpengaruh oleh kanker dalam hidup mereka.”
Lembaga ini meminta pemerintah federal yang baru untuk berkomitmen pada empat prioritas utama guna mengurangi dampak kanker bagi seluruh warga Australia. Ini termasuk menanggulangi masalah obesitas, meningkatkan kampanye pencegahan kanker kulit, meningkatkan partisipasi dalam program skrining kanker usus besar nasional, dan menyediakan akses yang setara terhadap perawatan kanker melalui layanan dan dukungan yang lebih baik.
“Masyarakat Australia berhak menjalani hidup sehat sekarang dan di masa depan,” kata Ms. Varlow. “Ini berarti memiliki akses mudah ke makanan sehat untuk keluarga, tinggal di lingkungan yang mendorong aktivitas fisik dan percaya diri dalam menjaga kesehatan dengan melindungi kulit dari sinar matahari atau menjalani tes skrining kanker.”
Peningkatan kekhawatiran terhadap risiko kanker di Australia menunjukkan perlunya perhatian lebih pada kesiapan sistem kesehatan. Dengan lonjakan kasus kanker yang diantisipasi, penting bagi pemerintah untuk mengatasi faktor risiko dapat diubah seperti obesitas. Upaya pencegahan harus ditingkatkan dan akses ke layanan kesehatan perlu diperbaiki, agar semua warga Australia bisa menjalani hidup yang lebih sehat. Bersama, langkah ini diharapkan bisa mengurangi dampak kanker di masa mendatang.
Sumber Asli: au.news.yahoo.com
