Leukemia mieloid akut (AML) adalah kanker darah yang umum terjadi pada orang dewasa, ditandai dengan gejala seperti kelelahan dan infeksi. Risiko meningkat dengan usia, jenis kelamin, dan paparan zat berbahaya. Diagnostik melibatkan serangkaian tes, sementara pengobatan mencakup kemoterapi dan transplantasi sel induk. Prognosis bervariasi, tergantung pada berbagai faktor.
Leukemia mieloid akut (AML) adalah jenis kanker darah dan sumsum tulang yang lebih sering terjadi pada orang dewasa. AML terjadi ketika sumsum tulang memproduksi sel darah abnormal yang menggantikan sel darah sehat, menyebabkan kekurangan sel darah sehat dan berbagai gejala. Gejala umum AML termasuk kelelahan, penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan, hilangnya nafsu makan, demam, dan berkeringat malam.
Faktor risiko untuk mengembangkan AML meliputi usia tua, jenis kelamin pria, merokok, paparan benzena dan formaldehida, serta beberapa jenis obat kemoterapi. Gangguan darah tertentu dan sindrom genetik juga dapat meningkatkan risiko AML. Jika seseorang memiliki kerabat dekat dengan AML, risikonya dapat lebih tinggi. Evaluasi diagnosis dilakukan oleh dokter melalui pemeriksaan fisik dan analisis riwayat medis, serta beberapa tes laboratorium seperti hemogram lengkap dan analisis sitogenetik.
Perawatan untuk AML biasanya melibatkan terapi induksi remisi yang bertujuan menghancurkan sel leukemia di sumsum tulang dan darah. Setelah itu, terapi pasca-remisi dilakukan untuk menghilangkan sel kanker yang tersisa. Pengobatan utama untuk AML meliputi kemoterapi, radioterapi, transplantasi sel induk, serta terapi yang ditargetkan pada sel kanker tertentu.
Efek samping dari pengobatan AML dapat bervariasi, termasuk penurunan jumlah sel darah, risiko infeksi yang meningkat, serta sindrom reaksi diferensiasi. Penting untuk mendiskusikan potensi efek samping dengan dokter sebelum memulai pengobatan. Organisasi dukungan juga tersedia bagi mereka yang hidup dengan AML dan keluarganya.
Prognosis untuk AML bervariasi tergantung pada usia, jika leukemia telah menyebar, dan faktor lainnya. Angka kelangsungan hidup relatif 5 tahun untuk AML adalah sekitar 30%, menunjukkan pentingnya pengobatan yang tepat untuk mencapai remisi. Tanpa perawatan, AML dapat berkembang dengan cepat.
AML adalah kanker darah yang umumnya terjadi pada orang dewasa dan dapat menyebabkan gejala yang serius. Faktor risiko mencakup usia, jenis kelamin, dan paparan zat berbahaya. Terapi awal bertujuan untuk menghancurkan sel kanker, dengan potensi efek samping yang harus dikelola. Prognosis bervariasi, dan fokus utama adalah mencapai remisi.
Sumber Asli: www.medicalnewstoday.com