Keterlambatan Pengujian Genomik Hambat Perawatan Kanker Paru-Paru

Keterlambatan pengujian genomik di Inggris menyebabkan pasien kanker paru-paru kehilangan akses ke perawatan yang dapat meningkatkan prognosis. Laporan mengungkapkan perluasan waktu tunggu yang mengganggu perawatan meskipun adanya komitmen pemerintah untuk mengintegrasikan genomik. Hasil rekam medis menunjukkan bahwa hanya 60% pasien mulai perawatan dalam waktu yang direkomendasikan, dengan pengujian yang harus dilakukan lebih cepat untuk memperbaiki hasil.

Sebuah laporan baru mengungkapkan bahwa puluhan ribu pasien kanker paru-paru di Inggris kehilangan akses ke perawatan yang dapat meningkatkan prognosis mereka akibat keterlambatan dalam pengujian genom. UK Lung Cancer Coalition (UKLCC) mencatat bahwa meskipun pemerintah berkomitmen untuk mengintegrasikan genomika ke dalam NHS, masalah ini terus berlangsung. Pengujian genom merupakan bagian krusial dalam diagnosis dan perawatan kanker paru-paru, memungkinkan akses ke perawatan yang lebih inovatif dan dipersonalisasi.

Waktu yang direkomendasikan untuk mendapatkan hasil lengkap dari biopsi jaringan adalah 14 hari, namun di beberapa daerah, pasien menghadapi keterlambatan selama beberapa minggu. Sebuah laporan menunjukkan bahwa dari lebih dari 35.000 pengujian genom yang dilakukan setiap bulan, hanya 60% hasil yang diterima tepat waktu. Keterlambatan ini mempengaruhi hasil perawatan, di mana hanya 60% pasien yang memulai perawatan dalam 62 hari setelah diagnosis.

“Situasi ini sangat tidak dapat diterima dan menyebabkan dampak fisik serta mental yang signifikan bagi pasien yang sudah menerima diagnosis yang mengerikan,” kata Robert Rintoul, profesor onkologi toraks di Universitas Cambridge. Penundaan ini sangat berbahaya bagi pasien kanker paru-paru, mengingat penyakit ini dapat berakibat fatal dengan cepat, sehingga akses yang tepat waktu ke hasil tes dan perawatan yang efektif sangat penting.

Setiap tahun, sekitar 30.000 sampel jaringan pasien kanker paru-paru dikirim untuk analisis genomik. Laporan tersebut menyarankan untuk mengurangi waktu tunggu guna meningkatkan hasil perawatan. Namun, terdapat berbagai tantangan yang menyebabkan keterlambatan, termasuk rendahnya kualitas sampel, sistem IT yang ketinggalan zaman, serta kekurangan staf di laboratorium.

Rekomendasi dalam laporan mencakup: merencanakan biopsi untuk memastikan sampel berkualitas, mempercepat kolaborasi antara ahli patologi dan ilmuwan genomik, serta menyediakan layanan transportasi harian antara laboratorium patologi dan pusat genomik. Mengurangi target waktu tunggu menjadi 7 hari untuk pengujian genom kanker paru-paru dan standar laporan juga diperlukan.

Kanker paru-paru adalah penyebab utama kematian akibat kanker di Inggris dengan lebih dari 43.000 kasus baru setiap tahun. Tingkat kelangsungan hidup di Inggris tetap rendah, dengan kelangsungan hidup 1 tahun sekitar 40% dan 10 tahun hanya 10%. Laporan menunjukkan bahwa Indonesia jauh di belakang negara-negara Eropa lainnya dalam hal kelangsungan hidup pasien kanker paru-paru, dan pengujian genomik yang lebih cepat dapat mengoptimalkan jalur perawatan kontrol biaya untuk NHS.

Rintoul menyatakan bahwa tidak ada pasien kanker paru-paru yang seharusnya menunggu lebih dari 14 hari untuk hasil tes genomic. “Kami berutang kepada pasien kami untuk memastikan mereka menerima perawatan yang paling tepat dan efektif secepat mungkin.” Laporan ini didukung oleh beberapa perusahaan farmasi besar.

Laporan ini menyoroti pentingnya percepatan pengujian genomik untuk pasien kanker paru-paru di Inggris. Keterlambatan dalam pengujian menghambat akses ke perawatan modern yang dapat meningkatkan prognosis, dan berbagai tantangan perlu diatasi untuk mempercepat proses ini. Melalui rekomendasi yang diberikan, diharapkan bisa meningkatkan hasil perawatan dan kelangsungan hidup pasien.

Sumber Asli: www.medscape.com

About Jasper Nguyen

Jasper Nguyen is a highly respected journalist with a decade-long career focused on economics and technology. His growth as a reporter began at a local newspaper, where he honed his skills in storytelling and investigative techniques. Now, he regularly contributes insightful articles to major news platforms, analyzing the impact of technology on modern society. Recognized for his clear and accessible writing style, Jasper engages a wide array of readers from various backgrounds.

View all posts by Jasper Nguyen →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *