53.074.448 individu telah diperiksa dalam upaya penyaringan kanker di Andhra Pradesh, menemukan 52.221 kasus kanker. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan diagnosis dini dan perawatan, di tengah tingginya angka kematian akibat kanker di negara bagian ini. Program ini akan berlanjut hingga November 2025, dengan penekanan pada kesadaran masyarakat.
Pada program penyaringan kanker di Andhra Pradesh, sebanyak 52.221 orang terdiagnosis kanker sejak pelaksanaan inisiatif pemerintah pada 14 November 2024. Dari 53.074.448 orang yang diperiksa, 19.447 didiagnosis menderita kanker mulut, 15.401 kanker payudara, dan 17.373 kanker serviks. Jumlah kasus tersebut merupakan 0,98% dari total yang discreening.
Pemerintah Andhra Pradesh meluncurkan inisiatif penyaringan kanker sebagai respons terhadap tingginya angka kematian akibat penyakit ini, yang mencapai lebih dari 40.000 orang setiap tahun. Dengan peningkatan anggaran perawatan kanker yang signifikan, program ini bertujuan untuk mendeteksi kanker lebih awal dan memberikan perawatan yang diperlukan. Penyaringan akan berlanjut hingga November 2025, dengan focus pada kanker mulut, payudara, dan serviks.
Program penyaringan kanker di Andhra Pradesh menunjukkan hasil signifikan dengan lebih dari 52.000 kasus terdiagnosis. Dengan penguatan dana dan keterlibatan banyak tenaga medis, pemerintah berupaya meningkatkan kesadaran dan bertujuan untuk menurunkan angka kematian akibat kanker. Penekanan pada keterlibatan masyarakat, terutama di daerah perkotaan, menjadi kunci untuk keberhasilan program ini.
Sumber Asli: www.newindianexpress.com