Artikel ini mencakup fakta penting, faktor risiko, dan rekomendasi skrining untuk kanker kolorektal. Kanker kolorektal menjadi lebih umum di kalangan orang dewasa muda dan memerlukan perhatian lebih. Deteksi dini dan perubahan gaya hidup dapat mengurangi risiko kanker ini.
Kanker kolorektal (CRC) adalah penyebab kedua kematian terkait kanker di AS, tetapi banyak kasus dapat dicegah atau diobati dengan deteksi dini. Kasus meningkat di kalangan orang dewasa muda, sehingga kesadaran akan penyakit ini semakin penting. Berikut adalah 5 hal penting yang perlu diketahui tentang kanker kolorektal.
US Preventive Services Task Force (USPSTF) merekomendasikan skrining CRC untuk pasien berusia 45 hingga 49 tahun. Penelitian menunjukkan bahwa peningkatan skrining berhubungan dengan penurunan insiden dan kematian akibat CRC. Namun, akses terhadap skrining sangat penting bagi kelompok usia ini.
Ada beragam cara untuk melakukan skrining CRC, termasuk tes tinja, pemeriksaan visual, dan tes berbasis darah. Setiap metode memiliki peran penting dalam mengidentifikasi kanker kolorektal pada tahap paling awal dan paling dapat diobati. Alat berteknologi kecerdasan buatan juga menunjukkan potensi dalam deteksi awal.
Kesadaran dan tindakan proaktif sangat penting dalam pencegahan kanker kolorektal, terutama di kalangan orang dewasa muda. Dengan akses yang lebih baik terhadap skrining dan penerapan gaya hidup sehat, risiko CRC dapat diminimalkan. Penemuan baru dalam pengobatan juga memberikan harapan baru bagi pasien CRC.
Sumber Asli: www.ajmc.com
