Pentingnya Kesadaran Kanker Kolorektal dan Skrining Dini

Maret adalah Bulan Kesadaran Kanker Kolorektal. Kanker ini adalah penyebab kedua kematian terkait kanker. Skrining dini dan perubahan gaya hidup dapat mencegah kanker kolorektal. Penyakit ini sering terabaikan hingga muncul gejala. Memperhatikan kesehatan usus sangat penting untuk mencegah kanker.

Maret adalah Bulan Kesadaran Kanker Kolorektal, yang penting untuk menyoroti kesehatan usus dan pentingnya skrining dini. Menurut American Cancer Society (ACS), kanker kolorektal adalah penyebab kedua kematian terkait kanker di Amerika Serikat, dengan 1 dari 23 pria dan 1 dari 25 wanita terpengaruh sepanjang hidup mereka. Namun, penyakit ini sangat dapat dicegah melalui perubahan gaya hidup dan skrining rutin.

Dr. Rassa Shahidzadeh, ahli gastroenterologi, mengatakan bahwa kesehatan usus penting untuk kesehatan secara keseluruhan. Kolon menyerap air, memproses limbah, dan mendukung bakteri baik yang penting untuk fungsi imun dan penyerapan nutrisi. Sayangnya, kesehatan kolon sering terabaikan hingga muncul masalah, sehingga meningkatkan kesadaran dan perawatan pencegahan adalah penting.

Skrining merupakan langkah penting dalam pencegahan kanker kolorektal. Dr. Joseph Kim, ahli gastroenterologi, menyatakan bahwa skrining kanker kolon adalah intervensi yang paling sukses untuk mengubah trajektori kesehatan seseorang. Kanker kolon biasanya dimulai sebagai polip yang dapat dideteksi dan diangkat selama skrining.

Dua metode skrining utama adalah kolonoskopi dan tes di rumah. Kolonoskopi memungkinkan dokter mendeteksi dan mengangkat polip dalam prosedur yang sama. Sementara tes di rumah lebih praktis, namun bisa menghasilkan hasil positif palsu atau negatif. Skrining reguler disarankan dimulai pada usia 45 tahun, lebih awal jika ada riwayat keluarga kanker kolorektal.

Gejala umum kanker kolorektal termasuk darah dalam feses, perubahan kebiasaan buang air besar, dan penurunan berat badan yang tidak terencana. Dr. Rama Behara mengingatkan bahwa gejala-gejala ini sering diabaikan, terutama pada pasien yang lebih muda.

Dr. Shahidzadeh menyatakan bahwa gaya hidup berperan penting dalam menjaga kesehatan kolon. Aktivitas fisik, tidur yang cukup, dan mengurangi konsumsi alkohol serta daging merah adalah kunci. Diet Mediterania yang kaya serat, buah, sayuran, dan probiotik dapat meningkatkan kesehatan usus.

Kanker kolorektal dapat dicegah dengan skrining yang tepat dan perubahan gaya hidup. Jika mengalami gejala tidak biasa atau memiliki riwayat keluarga terkait masalah kolorektal, segera konsultasikan dengan dokter.

Kesadaran akan kesehatan kolorektal sangat penting, terutama selama Bulan Kesadaran Kanker Kolorektal. Skrining dini dan perubahan gaya hidup dapat mencegah kanker kolorektal, yang menjadi penyebab utama kematian terkait kanker. Mengabaikan gejala dan risiko genetis dapat membahayakan kesehatan. Penting untuk melakukan pemeriksaan rutin dan menjaga gaya hidup sehat untuk meminimalkan risiko.

Sumber Asli: www.localprofile.com

About Aisha Tariq

Aisha Tariq is an accomplished journalist with expertise spanning political reporting and feature writing. Her travels across turbulent regions have equipped her with a nuanced perspective on global affairs. Over the past 12 years, Aisha has contributed to various renowned publications, bringing to light the voices of those often marginalized in traditional media. Her eloquent prose and insightful commentaries have garnered her both reader trust and critical acclaim.

View all posts by Aisha Tariq →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *