Wawancara dengan Dr. Robert Figlin membahas peran tes darah dalam deteksi kanker. Tes darah dapat menunjukkan indikasi kesehatan yang tidak pasti dan memiliki keterbatasan dalam mendeteksi kanker. Tes germline bermanfaat bagi mereka yang memiliki riwayat keluarga kanker. Disarankan agar semua metode deteksi dilakukan bersamaan dengan pemeriksaan kesehatan rutin.
Dalam wawancara dengan HealthCentral, Dr. Robert Figlin, direktur deputi dari Cedars-Sinai Cancer, menjelaskan bahwa tes darah rutin seperti hitung darah lengkap dan profil metabolik dapat menemukan indikasi masalah kesehatan, tetapi tidak dirancang untuk mendeteksi kanker secara langsung. Figlin menyatakan bahwa banyak kondisi lain dapat menyebabkan kelainan hasil tes yang tidak terkait dengan kanker. Oleh karena itu, penting untuk tidak berlebihan dalam mendiagnosis menggunakan hasil yang tidak dirancang untuk tujuan tersebut.
Figlin juga membahas tentang tes genital atau germline yang berguna untuk mengetahui risiko kanker pada individu dengan riwayat keluarga kanker. Tes ini sering dibahas dengan konselor genetik untuk menentukan tindakan yang tepat terkait skrining kanker reguler. “Tes germline membantu mengidentifikasi risiko pasien non-kanker” – Dr. Robert Figlin.
Para ahli menekankan pentingnya menggunakan tes darah bersamaan dengan metode skrining kanker yang sudah teruji dan melakukan pemeriksaan rutin, serta berdiskusi dengan dokter mengenai risiko penyakit sebagai bagian dari pendekatan komprehensif untuk deteksi kanker.
Seiring kemajuan teknologi medis, tes darah baru bermunculan dengan potensi untuk mendeteksi berbagai penyakit, termasuk kanker. Namun, penting untuk mengetahui batasan dari tes ini. Dokter yang berpengalaman menyarankan agar tes darah hanya menjadi bagian dari pemeriksaan menyeluruh yang mencakup metode skrining yang lebih konvensional.
Kesimpulannya, meskipun tes darah bisa memberikan indikasi adanya masalah kesehatan termasuk potensi kanker, mereka tidak dimaksudkan untuk diagnosis kanker yang definitif. Pendekatan kombinasi yang mencakup metode skrining yang sering dan diskusi dengan profesional kesehatan adalah hal yang krusial untuk deteksi kanker yang efektif.
Sumber Asli: www.cedars-sinai.org