Mahasiswa Rutgers telah mengumpulkan 1.600 kit tes rumah untuk skrining kanker kolorektal. Proyek ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan aksesibilitas skrining bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Kesadaran akan pentingnya skrining dan perubahan usia rekomendasi juga menjadi fokus, dengan potensi perluasan proyek ke kampus lainnya.
Kelompok mahasiswa Rutgers telah mengumpulkan lebih dari 1.600 paket tes rumah untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya skrining dini kanker kolorektal, penyebab kedua kematian kanker di AS. Para sukarelawan dari Rutgers Health Service Corps bekerja setiap minggu untuk menyusun paket tes yang ditujukan bagi pasien Eric B. Chandler Health Center, klinik yang melayani penduduk berpenghasilan rendah di New Brunswick.
Proyek ini memudahkan orang untuk melakukan tes skrining kanker kolorektal di rumah. Ethan Halm, wakil rektor kesehatan populasi di Rutgers Health, menegaskan bahwa “Skrining kanker kolorektal menyelamatkan nyawa” dan dapat mendeteksi kanker pada fase awal ketika lebih mudah diobati.
Dalam respons terhadap meningkatnya diagnosis kanker kolorektal pada individu di bawah 50 tahun, tugas kesehatan federal telah menurunkan usia skrining dari 50 menjadi 45 tahun. Halm mendorong Rutgers Health Service Corps untuk bekerja sama dengan pusat kesehatan guna meningkatkan kesadaran skrining di kalangan orang dewasa berpenghasilan rendah.
Setiap Selasa pagi, mahasiswa dari Rutgers mengemas paket skrining berisi instruksi bilingual dan tabung koleksi untuk pasien berusia 45 hingga 75 tahun. Jika tes mengindikasikan darah mikroskopis, pasien akan disarankan untuk melakukan kolonoskopi.
Sukarelawan Shanik Quirola merubah jurusannya setelah terinspirasi oleh proyek ini, mengungkapkan bahwa itu memberinya wawasan tentang membantu komunitas dan meningkatkan kesadaran. Lauren Seo juga merasa terdorong untuk berkontribusi setelah suaminya didiagnosis kanker prostat.
Miraj Ahmad, mahasiswa lainnya, menyebarkan paket FIT selama acara yang disponsori oleh National Pre-med Chapter, mendiskusikan betapa mudahnya melakukan skrining di rumah. “Anda dapat melakukan FIT kit di rumah,” ujarnya.
Sementara proyek ini berfokus pada Eric B. Chandler Health Center, akan ada perluasan ke pusat kesehatan lain di kampus Newark dan Camden Rutgers. John Hemphill berharap bisa memulai proyek percontohan di kampus Newark pada musim panas ini.
Proyek skrining kanker kolorektal di Rutgers menunjukkan langkah positif dalam meningkatkan kesadaran dan aksesibilitas tes di masyarakat berpenghasilan rendah. Melalui kombinasi pendidikan, kolaborasi, dan dukungan sukarelawan, mahasiswa berupaya mengurangi angka kematian akibat kanker kolorektal melalui skrining dini yang lebih mudah dan efektif. Dengan rencana ekspansi, inisiatif ini diharapkan dapat menjangkau lebih banyak komunitas dan menyelamatkan nyawa.
Sumber Asli: www.rutgers.edu
