CT colonography (CTC) disetujui untuk penggantian biaya oleh CMS mulai 2024, yang dapat meningkatkan tingkat skrining kanker kolorektal. Tim dokter menyatakan CTC berada di titik belok penting, meski tantangan dalam penerimaan di AS dan Inggris perlu diatasi. Peningkatan penggunaan CTC diyakini dapat memperbaiki hasil pasien dan mengurangi insiden kanker kolorektal.
CT colonography (CTC) mulai mendapatkan perhatian serius untuk skrining kanker kolorektal setelah disetujui oleh CMS untuk penggantian biaya pada tahun 2024. Jika penggantian biaya ini meningkatkan tingkat skrining, maka banyak pasien akan mendapatkan manfaat. Tim yang dipimpin oleh David Kim, MD, dari University of Wisconsin mencatat bahwa “CTC berada pada titik belok di AS, di mana penggunaannya dapat meningkat secara signifikan untuk membantu skrining individu yang memenuhi syarat.”
CTC dengan dosis rendah tanpa kontras intravena digunakan untuk mendeteksi polip kolorektal dan kanker, tetapi penerimaannya telah bervariasi selama dua dekade. Meskipun ada data dukung, kurangnya penggantian biaya Medicare menjadi faktor utama. Namun, CMS kini mendukung penggantian untuk CTC skrining mulai Januari 2025, yang dianggap sebagai “peristiwa penting” bagi komunitas kesehatan.
Tantangan dalam mengintegrasikan CTC untuk skrining kanker kolorektal berbeda di AS dan Inggris. Di AS, penyedia layanan kesehatan harus menerima dan mengadopsi CTC, serta meningkatkan keterlibatan radiologis. Sedangkan di Inggris, masih ada kurangnya investasi dan perlunya data tentang uji coba berbasis hasil serta efektivitas biaya. Selain itu, pelatihan standar untuk CTC juga dibutuhkan di kedua negara.
Kim dan rekan-rekannya juga memperkenalkan konsep baru dalam skrining kanker kolorektal, dengan menekankan pentingnya pemahaman tentang polip dan jalur molekuler menuju progresi kanker. Pengetahuan ini penting agar radiologis dapat menerapkan CTC secara efektif. Peningkatan penggunaan CTC diyakini dapat memperbaiki hasil pasien: “Gambar CTC mengandung informasi yang mungkin bisa dimanfaatkan oleh metode segmentasi dan pengolahan pasca yang lebih baru.”
Dalam editorial terpisah, Marc Gollub, MD dari Memorial Sloan Kettering Cancer Center, mendorong rekan-rekannya untuk meningkatkan penggunaan CTC, menyatakan bahwa hal itu akan membawa manfaat tidak hanya untuk pasien individu tetapi juga populasi yang lebih besar. Hal ini diharapkan dapat mengurangi insiden kanker kolorektal dengan opsi CTC yang baru dapat diganti biayanya.
Pengesahan penggantian biaya CTC oleh CMS dapat menjadi titik awal penting dalam meningkatkan skrining kanker kolorektal. Meskipun tantangan masih ada, baik di AS maupun Inggris, potensi manfaat untuk hasil kesehatan pasien sangat besar. Kesadaran akan pengetahuan terkini di bidang ini, bersama dengan peningkatan kerjasama antara penyedia layanan kesehatan, diharapkan dapat mendorong lebih banyak penggunaan CTC dalam praktik klinis.
Sumber Asli: www.auntminnie.com