Kombinasi Palbociclib dan Letrozole Meningkatkan PFS pada Kanker Endometrium ER+

Kombinasi palbociclib dan letrozole memperpanjang progresi bebas kelangsungan hidup (PFS) pada pasien kanker endometrium positif ER dibandingkan placebo. Studi fase 2 menunjukkan median PFS 8,3 bulan vs 3,1 bulan untuk placebo. Temuan ini diterbitkan di Gynecologic Oncology dan menunjukkan perlunya studi fase 3 untuk validasi.

Paduan palbociclib dan letrozole menunjukkan peningkatan signifikan dalam progresi bebas kelangsungan hidup (PFS) dibandingkan placebo dengan letrozole pada pasien kanker endometrium positif reseptor estrogen (ER). Berdasarkan studi fase 2 ENGOT-EN3/PALEO, median PFS untuk kombinasi adalah 8,3 bulan, sedangkan placebo hanya 3,1 bulan. Temuan ini diterbitkan di Gynecologic Oncology.

Studi ini melibatkan pasien dengan kanker endometrium tipe endometrioid yang positif ER dan telah menjalani terapi sistemik sebelumnya. Pasien dibagi menjadi dua kelompok yang menerima palbociclib/letrozole atau placebo/letrozole, dengan semua pasien menjalani terapi letrozole oral selama siklus 28 hari.

Parameter utama adalah PFS yang dinilai oleh peneliti. Temuan sekunder termasuk tingkat respons objektif (ORR), tingkat kontrol penyakit (DCR), dan keselamatan, dengan data analisis sampai 1 November 2020. Rata-rata usia peserta di kedua kelompok sekitar 68 tahun.

Kombinasi palbociclib dan letrozole menunjukkan hasil yang menjanjikan dalam meningkatkan progresi bebas kelangsungan hidup pada pasien dengan kanker endometrium positif ER. Temuan ini perlu ditindaklanjuti dengan studi fase 3 untuk validasi lebih lanjut. Efek samping yang diamati sejalan dengan pengalaman sebelumnya dalam pengobatan kanker payudara, tanpa adanya sinyal baru yang mengkhawatirkan.

Sumber Asli: www.onclive.com

About Aisha Tariq

Aisha Tariq is an accomplished journalist with expertise spanning political reporting and feature writing. Her travels across turbulent regions have equipped her with a nuanced perspective on global affairs. Over the past 12 years, Aisha has contributed to various renowned publications, bringing to light the voices of those often marginalized in traditional media. Her eloquent prose and insightful commentaries have garnered her both reader trust and critical acclaim.

View all posts by Aisha Tariq →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *