Dr. Kevin Kalinsky membahas peran terapi terarah dalam kanker payudara negatif HER2 yang dipicu estrogen, menekankan pendekatan medis presisi yang disesuaikan dengan karakteristik tumor. Keputusan terapi sangat individual, termasuk manajemen dengan inhibitor CDK4/6 pasca progresi, serta pentingnya diskusi mendalam untuk menentukan opsi terbaik bagi pasien.
Dr. Kevin Kalinsky membahas terapi terarah dan pengambilan keputusan klinis dalam pengelolaan kanker payudara negatif HER2 yang dipicu estrogen. Lanskap pengobatan untuk pasien ini berkembang pesat, dengan penekanan pada obat presisi yang disesuaikan berdasarkan karakteristik molekuler tumor individu. Terapi terarah untuk mutasi ESR1 dan perubahan jalur PI3K memberikan opsi pengobatan tambahan, tetapi keputusan untuk melanjutkan inhibitor CDK4/6 setelah progresi sangat bergantung pada kasus individu.
Kalinsky menjelaskan bahwa data menunjukkan manfaat beralih dari terapi endokrin dan inhibitor CDK4/6 untuk pasien tanpa mutasi. Namun, percakapan ini harus dipersonalisasi, mengambil pertimbangan bagi pasien dengan mutasi seperti ESR1 atau perubahan PI3K. Kalinsky juga menyoroti pentingnya diskusi mendalam untuk menentukan kelanjutan pengobatan dengan inhibitor CDK4/6, terutama pada pasien dengan volume penyakit rendah.
Dr. Kevin Kalinsky adalah profesor dan direktur Divisi Onkologi Medis di Emory University School of Medicine, Atlanta, serta direktur Glenn Family Breast Center dan pemegang Louisa dan Rand Glenn Family Chair di Winship Cancer Institute.
Terapi terarah menawarkan harapan baru bagi pasien kanker payudara negatif HER2 yang dipicu estrogen. Pendekatannya bersifat individual, mempertimbangkan karakteristik tumor dan mutasi genetis untuk menentukan opsi pengobatan yang optimal. Diskusi mendalam mengenai kelanjutan pengobatan pasca progresi kebutuhan individual penting untuk hasil terapi yang lebih baik.
Sumber Asli: www.curetoday.com
