Froedtert & the Medical College of Wisconsin sedang menguji terapi uap untuk kanker prostat dalam trial VAPOR 2. Terapi ini bertujuan untuk menghancurkan kanker tanpa merusak jaringan sehat di sekitarnya. Prosedur ini minimal invasif dan memperlihatkan potensi untuk mempertahankan fungsi seksual dan urinari pasien.
Terapi uap adalah inovasi yang sedang diuji dalam trial VAPOR 2 oleh Froedtert & the Medical College of Wisconsin untuk mengobati kanker prostat. Teknologi ini menjanjikan alternatif perawatan minimal invasif untuk pasien dengan kanker prostat risiko menengah, menawarkan harapan untuk meminimalkan efek samping dari perawatan standar. Sekitar tumornya yang lebih kecil dari 15 mm, terapi ini menggunakan energi uap untuk menghancurkan sel kanker dengan pendekatan yang bertujuan menjaga fungsi seksual dan urinari pasien.
Dalam prosedur ini, dokter memasukkan kateter kecil melalui uretra menuju prostat dan menyuntikkan uap air bertekanan tinggi ke area kanker. Proses ini dilakukan dengan bantuan ultrasound dan kamera untuk memastikan akurasi. Pasien umumnya dapat pulang pada hari yang sama dan prosedur ini dirancang untuk melindungi saraf di dekat prostat, membantu pasien menjaga fungsi vitalnya.
Kanker prostat sering kali menjadi tantangan pengobatan, terutama bagi pria yang didiagnosis dengan tumor pertumbuhan lambat. Pendekatan tradisional seperti operasi dan terapi radiasi bisa mengakibatkan efek samping yang serius. Oleh karena itu, penelitian fokus pada terapi yang lebih bertarget atau fokus yang berpotensi mengurangi risiko efek samping dan meningkatkan kualitas hidup pasien. VAPOR 2 bertujuan untuk mengevaluasi penggunaan uap sebagai metode alternatif untuk menghancurkan sel kanker, memberikan harapan baru bagi pasien.
Terapi uap merupakan metode inovatif yang sedang dieksplorasi untuk pengobatan kanker prostat, memberikan harapan bagi pasien dengan kanker risiko menengah. Dengan pendekatan minimal invasif melalui trial VAPOR 2, ini berpotensi menawarkan solusi yang lebih aman dengan mencegah kerusakan pada jaringan sehat. Jika berhasil, terapi ini dapat mengubah cara manajemen kanker prostat secara keseluruhan.
Sumber Asli: froedtert.com
