Studi Teal Health Menunjukkan Skrining Kanker Serviks di Rumah Efektif

Teal Health melaporkan hasil studi SELF-CERV, menunjukkan bahwa skrining kanker serviks di rumah dengan Teal Wand setara dengan hasil klinis, memiliki sensitivitas 96%. CEO Teal Health, Kara Egan, menyoroti potensi inovasi untuk meningkatkan partisipasi wanita dalam skrining kanker serviks. Studi juga menunjukkan penerimaan tinggi terhadap alat pengumpulan diri dengan 99% peserta tidak mengalami kesulitan menggunakannya.

Teal Health mengumumkan hasil studi SELF-CERV, studi perbandingan terbesar di AS mengenai pengambilan sampel skrining kanker serviks yang dilakukan sendiri. Dengan lebih dari 600 peserta, hasil menunjukkan bahwa penggunaan perangkat Teal Wand di rumah sebanding dengan skrining tradisional di kantor dokter. Kedua metode tersebut menunjukkan sensitivitas klinis 96% dan kesepakatan sebesar 95% antara sampel yang diambil sendiri dan yang diambil oleh klinisi.

Kara Egan, CEO dan Co-founder Teal Health, menyatakan, “Dengan hasil ini, kami semakin dekat untuk menawarkan opsi skrining kanker serviks yang tervalidasi secara ilmiah kepada wanita AS.” Inovasi ini sedang dalam proses tinjauan FDA dan diharapkan dapat mengubah perawatan pencegahan serta menyelamatkan nyawa.

Perangkat Teal Health telah menerima penetapan sebagai Breakthrough Device oleh FDA. Dalam studi ini, tingkat penerimaan pengguna terhadap alat pengumpulan diri sangat tinggi dengan 99% peserta tidak mengalami kesulitan saat menggunakan perangkat, 98% berhasil mengumpulkan sampel yang valid, dan 94% menyatakan akan memilih opsi pengumpulan diri jika memberikan akurasi yang sama dengan sampel yang diambil klinisi.

Saat ini, satu dari tiga wanita mengalami keterlambatan dalam skrining kanker serviks. Hambatan seperti ketersediaan janji temu dan ketidaknyamanan dengan pemeriksaan spekulum menghalangi banyak wanita dari perawatan rutin. Pendekatan Teal Health dapat berdampak signifikan terhadap partisipasi skrining, dengan kanker serviks hampir sepenuhnya dapat dicegah melalui skrining yang tepat.

Pedoman medis terkemuka menyatakan bahwa uji HPV merupakan tes skrining kanker serviks paling sensitif dengan sensitivitas 95%. Studi SELF-CERV juga mengutamakan inklusi peserta untuk mewakili beragam ras, etnis, gender, dan pendapatan di AS. Hasil studi menunjukkan bahwa 86% peserta lebih cenderung mengikuti skrining rutin jika opsi di rumah tersedia.

Hasil studi SELF-CERV oleh Teal Health menunjukkan bahwa skrining kanker serviks menggunakan alat yang diambil sendiri dapat memberikan hasil yang setara dengan metode klinis. Dengan dukungan FDA dan tingkat penerimaan pengguna yang tinggi, inovasi ini berpotensi menggugah partisipasi wanita dalam skrining kanker serviks, serta menangani berbagai hambatan yang ada. Hal ini memberikan harapan baru untuk menyelamatkan jiwa dan meningkatkan kesehatan perempuan di AS.

Sumber Asli: femtechinsider.com

About Chloe Kim

Chloe Kim is an innovative journalist known for her work at the intersection of culture and politics. She has a vibrant career spanning over 8 years that includes stints in major newsrooms as well as independent media. Chloe's background in cultural studies informs her approach to reporting, as she amplifies stories that highlight diverse perspectives and experiences. Her distinctive voice and thought-provoking articles have earned her a loyal following.

View all posts by Chloe Kim →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *