Kombinasi Padcev dan Keytruda menunjukkan efektivitas tinggi pada kanker urothelial metastatik. Data dari 2.128 pasien menunjukkan tingkat respons dan bertahan hidup yang lebih baik dibanding kemoterapi. Penelitian mendukung pendekatan pengobatan yang dipersonalisasi untuk meningkatkan hasil pasien.
Dalam kanker urothelial metastatik, kombinasi Padcev (enfortumab vedotin) dan Keytruda (pembrolizumab) menunjukkan respons positif pada pengobatan lini pertama, sedangkan Padcev sendiri memberikan manfaat klinis di lini terapi yang lebih lanjut. Penelitian ini menggunakan data dari tiga uji klinis acak dan delapan studi prospektif non-acak dari 2019 hingga 2024, melibatkan 2.128 pasien.
Dari pasien tersebut, 563 mendapat Padcev plus Keytruda, 814 melakukan monoterapi Padcev, dan 751 mendapatkan kemoterapi. Rata-rata pengendalian penyakit (DCR) untuk Padcev dan Keytruda adalah 86%, tingkat respons objektif (ORR) 68%, dan tingkat bertahan hidup satu tahun 79%. Sebaliknya, Padcev monoterapi memiliki DCR 73%, ORR 43%, dan tingkat bertahan hidup satu tahun 52%.
Analisis meta jaringan menunjukkan Padcev plus Keytruda memiliki kemungkinan 3,47 kali lebih tinggi untuk memberikan respons dibandingkan kemoterapi, serta peluang bertahan hidup satu tahun 2,32 kali lebih tinggi dibanding kemoterapi. Seluruh studi Padcev plus Keytruda adalah lini pertama, sedangkan monoterapi Padcev adalah lini kedua atau lebih.
“Temuan ini menunjukkan bahwa [Padcev], baik sebagai monoterapi maupun kombinasi dengan [Keytruda], menawarkan manfaat klinis yang substansial dibandingkan kemoterapi konvensional,” tulis Dr. Shugo Yajima dan rekannya. Mereka juga mencatat bahwa walaupun tingkat efek samping berat lebih rendah untuk Padcev dibandingkan kemoterapi, perbedaan tersebut tidak signifikan secara statistik.
Padcev adalah terapi terarah dalam bentuk konjugat antibodi-obat, dimana antibodi memperikat sel kanker dan mengirimkan obat untuk membunuhnya. Keytruda, sebagai penghambat pemeriksaan imun, melawan sel kanker dengan menjaga sel-sel kekebalan agar tidak ditekan. Pada Desember 2023, FDA menyetujui kombinasi Padcev dan Keytruda untuk pasien kanker kandung kemih metastatik.
Kombinasi Padcev dan Keytruda menunjukkan efektivitas tinggi dalam pengobatan kanker urothelial metastatik, dengan tingkat respons yang jauh lebih baik dibandingkan kemoterapi. Penelitian mendukung pentingnya pendekatan pengobatan yang dipersonalisasi dan melanjutkan penelitian di bidang ini diperlukan untuk meningkatkan hasil bagi pasien.
Sumber Asli: www.curetoday.com
