Bantam Pharmaceutical Akan Hadir di AACR Annual Meeting 2025

Bantam Pharmaceutical akan mempresentasikan data regresi tumor dari BTM-3566 di AACR Annual Meeting 2025. BTM-3566 adalah molekul kecil kanker yang efektif untuk tumor agresif dengan potensi untuk kombinasi rasional. Perusahaan sedang melakukan fase 1 uji klinis di AS dan Kanada.

Bantam Pharmaceutical mengumumkan bahwa abstraknya diterima untuk presentasi di American Association for Cancer Research (AACR) Annual Meeting yang akan diadakan dari 25 hingga 30 April 2025 di McCormick Place Convention Center, Chicago. Presentasi poster akan menyoroti data regresi tumor padat dari kandidat utama perusahaan, BTM-3566, senyawa terapeutik kanker yang ditargetkan untuk tumor agresif.

BTM-3566 adalah molekul kecil kelas pertama yang mengaktifkan Integrated Stress Response (ISR) OMA1-ATF4, berpotensi mengobati tumor padat yang sulit diobati. Data preklinis menunjukkan bahwa BTM-3566 bekerja efektif sebagai agen tunggal pada tumor dengan ekspresi RNA FAM210B yang rendah dan mungkin memiliki potensi kombinasi yang rasional dengan BH3 mimetik.

Presentasi poster BTM-3566 akan dilakukan oleh Matthew Kostura, PhD, Chief Scientific Officer, pada 28 April dari pukul 3 p.m. hingga 6 p.m. ET. Perusahaan juga merencanakan pengembangan klinis untuk tumor padat, memperluas potensi pengobatannya.

BTM-3566 dirancang untuk menargetkan berbagai jenis kanker, termasuk limfoma B sel dewasa. Dalam studi preklinis, senyawa ini menunjukkan aktivitas anti-kanker yang kuat, dengan beberapa model menunjukkan pengurangan tumor yang signifikan. Bantam saat ini menjalankan uji klinis fase 1 di AS dan Kanada untuk BTM-3566 dalam limfoma B sel dewasa yang relaps/refraktori.

Bantam Pharmaceutical akan mempresentasikan penelitian tentang BTM-3566 di AACR Annual Meeting 2025, menyoroti potensi senyawa ini dalam mengobati tumor padat agresif. Dengan cara kerja yang unik dan data preklinis yang kuat, BTM-3566 dapat merevolusi pengobatan untuk berbagai kanker, termasuk limfoma B sel. Perusahaan juga berencana memperluas pengembangan klinis ke jenis kanker lainnya.

Sumber Asli: www.prnewswire.com

About Malik Johnson

Malik Johnson is a distinguished reporter with a flair for crafting compelling narratives in both print and digital media. With a background in sociology, he has spent over a decade covering issues of social justice and community activism. His work has not only informed but has also inspired grassroots movements across the country. Malik's engaging storytelling style resonates with audiences, making him a sought-after speaker at journalism conferences.

View all posts by Malik Johnson →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *