Bulan Kesadaran Kanker Kolon menyoroti pentingnya skrining dini untuk mencegah kematian akibat kanker kolon. Skrining harus dimulai pada usia 45 tahun, terutama bagi kelompok berisiko. Perhatian terhadap perubahan kesehatan dan akses terhadap layanan kesehatan sangat penting.
Pada bulan Kesadaran Kanker Kolon, para profesional kesehatan mendesak masyarakat untuk melakukan skrining kanker kolon. Ann-Marie John, Direktur Pencegahan dan Kesehatan dari Community Health Center of Buffalo, menegaskan bahwa skrining sama pentingnya dengan pemeriksaan rutin ke dokter. Skrining dini dapat menjadi faktor krusial dalam melawan kanker kolon, yang merupakan penyebab kematian kedua terbanyak di negara ini.
Menurut John, kematian akibat kanker kolon dapat dicegah melalui intervensi dini seperti skrining. Risiko kanker kolon lebih tinggi pada kelompok tertentu, seperti pria dan wanita kulit hitam, serta dipengaruhi oleh status sosial ekonomi. Akses terhadap makanan bergizi dan pemahaman kesehatan menjadi hambatan yang dihadapi oleh populasi ini.
American Cancer Society merekomendasikan agar skrining dimulai pada usia 45 tahun, kecuali ada faktor lain seperti riwayat keluarga kanker. John menyarankan untuk memperhatikan perubahan pada tubuh, seperti frekuensi buang air besar dan bentuk tinja.
Para ahli kesehatan menekankan bahwa skrining dini dapat menyelamatkan nyawa. John menegaskan, “Asuransi kesehatan tidak seharusnya menjadi penghalang untuk menjalani pemeriksaan tahunan. Jika sesuatu terdeteksi lebih awal, ada 90% kemungkinan intervensi mencegah kematian. Ini sangat penting.”
Kesadaran akan kanker kolon sangat penting, terutama melalui skrining dini. Penyuluhan tentang risiko dan akses terhadap skrining menjadi kunci dalam pencegahan. Keterlibatan masyarakat dan perhatian pada perubahan dalam kesehatan tubuh juga penting untuk deteksi dini dan meningkatkan peluang kesembuhan.
Sumber Asli: spectrumlocalnews.com