Quest Diagnostics meluncurkan opsi self-collection spesimen HPV untuk pemeriksaan kanker serviks. Solusi ini memungkinkan pasien untuk melakukannya sendiri di klinik dan akan tersedia di 2.000 pusat layanan. Langkah ini bertujuan mengurangi hambatan akses dan meningkatkan deteksi awal kanker serviks.
Quest Diagnostics baru saja meluncurkan opsi koleksi spesimen HPV secara mandiri yang disetujui FDA, bertujuan mengurangi hambatan dalam pemeriksaan kanker serviks bagi wanita. Ini memungkinkan pasien untuk melakukan koleksi spesimen sendiri di kantor dokter atau pusat layanan kesehatan lainnya. Opsi ini akan tersedia di 2.000 pusat layanan pasien oleh Quest di seluruh Amerika Serikat pada bulan depan.
Perusahaan telah menawarkan opsi koleksi mandiri untuk infeksi genital lainnya sejak Oktober 2024 dan mendapatkan respons positif. Opsi baru ini menggunakan solusi koleksi HPV dari Roche yang disetujui pada Mei 2024, memungkinkan pasien untuk melakukannya di lingkungan klinis.
Menurut Kathleen Valentine, wakil presiden di Quest Diagnostics, solusi ini mendukung pasien untuk berperan aktif dalam perawatan kesehatan mereka. Kanker serviks dapat dicegah jika terdeteksi dini, namun lebih dari 4.000 wanita Amerika diperkirakan akan meninggal akibat kanker serviks tahun ini. Tujuan mereka adalah meningkatkan aksesibilitas pemeriksaan HPV agar lebih awal dan lebih mudah untuk wanita.
Sementara solusi ini tidak disetujui untuk pengambilan di rumah, pasien yang tidak dapat melakukannya sendiri disarankan untuk mengunjungi penyedia layanan kesehatan. Pengujian HPV biasanya dilakukan dengan mengumpulkan spesimen oleh penyedia layanan kesehatan, namun dengan opsi baru ini, pasien dapat melakukannya secara mandiri di ruang yang privat.
Dengan meningkatnya jumlah wanita yang tidak menjalani pemeriksaan, Quest Diagnostics berupaya membuat opsi pemeriksaan HPV lebih dapat diakses. Pedoman terbaru dari USPSTF mengatakan bahwa koleksi mandiri memiliki akurasi yang sama dengan pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter dan mendorong peningkatan dalam populasi yang kurang terlayani.
Quest Diagnostics memperkenalkan opsi koleksi spesimen HPV secara mandiri untuk meningkatkan akses pemeriksaan kanker serviks. Dengan cara ini, pasien bisa melakukan koleksi di kantor dokter atau di pusat layanan kesehatan tanpa merasa tertekan. Ini diharapkan bisa meningkatkan angka pemeriksaan dan mendeteksi kanker serviks lebih awal, membantu mengurangi kasus kematian akibat penyakit ini.
Sumber Asli: www.prnewswire.com